Macet di Tol dan Nanjak di Sentul, Konsumsi BBM Honda Mobilio 21,6 Km Perliter
-
Uzone.id - Honda kembali menunjukkan eksistensi dari MPV andalannya, Mobilio, yang kembali diajak uji konsumsi bahan bakar dengan rute yang mensimulasikan aktifitas harian.
Mengajak media dan komunitas sebagai peserta lomba irit, para peserta start dari markas besar Honda di Sunter, menuju ke Taman Budaya, Sentul, Jawa Barat, dengan jarak sekitar 58 km.“Seperti pada seri pertama, kami berharap pada Honda Mobilio Joyful Weekend seri kedua ini para peserta dapat merasakan kesenangan dari Honda Mobilio sebagai partner setia yang memberikan kenyamanan serta efisiensi bahan bakar dalam melakukan kegiatan sehari-hari, ataupun untuk berlibur bersama dengan keluarga.” ujar Adhi Parama Sugarda, Communication Strategy Manager HPM.
Baca juga: Pertamax Turun Lagi, Kini Cuma Rp 9.000 Perliter
Menariknya, para peserta dibebaskan melakukan cara dan strategi apa aja untuk mendapatkan konsumsi bahan bakar seirit mungkin. Perawatan mobil, eco driving, mematikan AC, kadang dianggap jadi cara ampuh bikin mobil irit bbm. Apa iya?
Uzone.id pun ikut serta dalam kegiatan tersebut. Namun, tantangannya kali ini sebenernya cukup berbeda. Kalau sebelumnya satu mobil berisi dua orang antar sesama media, kali ini Honda mensyaratkan peserta membawa keluarga mereka.
Jadi, di dalam mobil minimal harus berisi 3 orang. Selain menambah bobot mobil, pastinya juga sedikit memecah konsentrasi karena ada anak-anak di dalam mobil yang terus meminta-minta AC dinyalakan karena kegerahan.
Akhirnya pada uji irit kali ini, AC tetap dinyalakan dengan posisi kipas paling rendah dan pengaturan suhu berada di tengah. Untungnya, kala itu cuaca sangat mendukung, karena sedang mendung.
Honda Mobilio RS yang ditumpangi Uzone.id pun mulai berjalan meninggalkan markas besar Honda di Sunter menuju Taman Budaya Sentul. Di dalam mobil berisi 5 orang, dua dewasa dan tiga anak, dalam kondisi AC nyala.
Rute yang dipilih langsung masuk tol dari Sunter tembus ke Jagorawi baru keluar di Sentul Selatan sepanjang kira-kira 58 km.
Putaran mesin dijaga selalu dibawah 2.000 rpm dan kadang dibawah 1.500 rpm dengan kecepatan rata-rata 50-60 km perjam. Beberapa kali terlihat indikator ECO nyala di MID, pertanda cara nyetir sudah hemat bbm hehe.
Indikator average konsumsi BBM di MID pun terus meninggikan angkanya. Setelah direset, seiring mobil berjalan, konsumsi bbm berada di posisi 8 km perliter, kemudian 14 km perliter, lalu 22 km perliter.
Namun semua tidak semudah itu ferguso! Sebab, sedari tol Wiyoto Wiyono aja sudah padat merayap, eh begitu masuk ke Jagorawi, kita lihat itu lampu rem mobil nyala semua, dan lau pun tersendat. Muaceeeett...
Hasil menabung konsumsi BBM average pada MID pun sedikit terkikis karena macet. Pastinya, setelah melewati titik macet pasca Cibubur, mobil pun bisa melaju lenggang lagi di tol Jagorawi, meski kita gak bisa banyak berharap efisiensi rata-ratanya bisa nambah lagi.
Dan tantangan belum selesai begitu aja, karena ketika keluar tol Sentul City menuju Taman Budaya, rutenya ada beberapa tanjakan panjang yang bikin angka average konsumsi BBM terkikis lagi.
Maka, finish lah mobil Uzone.id di Taman Budaya Sentul dengan hasil akhir konsumsi bahan bakar yang tertera di MID menyentuh angka 21,6 km perliter. Apakah ini termasuk irit BBM?
Panitia membagi tiga pemenang masing-masing untuk kelas Media dan kelas Komunitas. Hasilnya, kelas media paling irit konsumsi bahan bakarnya sebesar 21,6 km perliter yang gak lain adalah mobil yang disetirin Uzone.id.
Sementara untuk kelas komunitas lebih gokil lagi, karena hasil konsumsi bahan bakarnya tembus 31 km perliter. Hmm, kok bisa beda?
"Kita diisi 2 orang penumpang, tekanan angin ban agak sedikit dikeraskan, gak pakai AC, pakai BBM Pertamax turbo dan hanya diisi tiga bar (-+ 10-15 liter) agar bobotnya ringan, dan sisanya sabar dan memanfaatkan momentum," ujar Teguh, pemenang dari komunitas Honda Mobilio Depok.
VIDEO Hyundai Ioniq, Mobil Listrik Paling Murah di Indonesia: