Voltron Bakal Bangun Ekosistem Kendaraan Listrik di Kantor Indosat
Uzone.id - Voltron Indonesia dan Indosat Business mengembangkan ekosistem digital dan kendaraan listrik di Indonesia. Dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara kedua perusahaan tersebut, Voltron akan membangun titik pengisian daya kendaraan listrik di kantor-kantor Indosat.
Abdul Rahman Elly selaku Direktur Utama Voltron mengatakan kolaborasi ini bagian penting dari visi perusahaannya. Menurutnya dengan kerja sama tersebut akan menciptakan infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik yang lebih terintegrasi dan mudah diakses."Kolaborasi ini memungkinkan Voltron untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih canggih melalui teknologi digital yang lebih kuat dan jaringan pengisian EV yang tersebar luas. Kerja sama ini memberikan peluang besar bagi percepatan adopsi EV, tidak hanya diperkotaan tetapi hingga ke area-area yang belum terjangkau," ujar Abdul dalam keterangan resminya.
"Dengan memanfaatkan lokasi-lokasi kantor Indosat sebagai titik pengisian, Voltron memperluas akses masyarakat terhadap SPKLU yang strategis. Kami juga berinovasi melalui solusi M2M yang didukung oleh jaringan Indosat untuk memastikan setiap stassiun pengisian terhubung secara cerdas, efisien, dan memberikan data real-time bagi para pengugna EV," lanjutnya.
Muhammad Buldansyah selaku Director & Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison menyampaikan kolaborasi ni menjadi bukti nyata pihaknya dalam komitmen memberdayakan Indonesia. Dengan adanya kolaborasi ini, Indosat bertindak sebagai digital preferred partner bagi Voltron dan ekosistemnya untuk menyediakan jaringan telekomunikasi, teknologi informasi, serta solusi ICT dan IoT.
"Kami siap menghadirkan solusi digital yang inovatif dan tepat guna bagi industri di seluruh Indonesia. Hal ini bukan sekedar kemitraan biasa, ini adalah langkah besar menuju masa depan yang lebih cerdas, efisien, dan kompetitif bagi industri naional," jelasnya.
Sebagai tambahan informasi, Voltron merupakan perusahaan swasta nasional yang memiliki uzin resmi sebagai operator SPKLU. Saat ini Voltron sudah mengoperasikan lebih dari 350 SPKLU dan ditargetkan dapat membangun lebih dari 10.000 SPKLU di tahun 2026 mendatang.
Sejumlah strategi dijalankan oleh Voltron dengan skema B2B, B2G, hingga B2C untuk pengadaan dan pengoperasian SPKLU secara nasional. Sebagai operator SPKLU berlisensi, Voltron berkomitmen untuk membangun solusi transportasi listrik yang mudah diakses dan berkelanjutan.