Ucapan Belasungkawa dari Bos Microsoft dan Amazon untuk Paul Allen
Uzone.id -- Kabar duka datang dari industri teknologi. Salah satu tokoh penting, yakni pendiri perusahaan teknologi Microsoft, Paul Allen meninggal dunia di Seattle, Amerika Serikat pada 15 Oktober 2018 waktu setempat.
Mengidap penyakit non-Hodgkin’s lymphoma, kepergian Allen tentu sebuah kehilangan besar bagi Microsoft. Akun Twitter Microsoft mengunggah pernyataan belasungkawa dari CEO Microsoft Satya Nadella.Baca juga: Salah Satu Pendiri Microsoft Meninggal Dunia
“Kontribusi Paul Allen untuk perusahaan, industri, dan komunitas kami sangat penting. Sebagai salah satu pendiri Microsoft, dia menciptakan produk, pengalaman, dan institusi yang begitu magis dengan gigih. Melalui caranya tersebut, dia telah mengubah dunia. Saya belajar banyak darinya -- rasa keingintahuan yang besar serta semangat untuk mencapai standar tinggi adalah hal yang akan selalu menginspirasi saya dan kami semua di sini. Doa kami menyertai keluarga dan kerabat Paul. Istirahatlah dengan tenang,” begitu ucapan dari Nadella.
Statement from Microsoft CEO Satya Nadella on the passing of Paul Allen: pic.twitter.com/1iLDLenLKz
— Microsoft (@Microsoft) October 15, 2018
Selain dari Nadella, ucapan belasungkawa lainnya juga datang dari pendiri Amazon dan Blue Origin, Jeff Bezos.
“Sedih mendengar meninggalnya Paul Allen. Hasratnya dalam membuat inovasi sangat menginspirasi banyak orang. Dia sangat keras hati hingga akhir hayatnya. Doaku untuk keluarga dan kerabat Paul,” cuit Bezos.
Very sad to hear of Paul Allen’s passing. His passion for invention and pushing forward inspired so many. He was relentless to the end. My heart goes out to Paul’s family and friends.
— Jeff Bezos (@JeffBezos) October 15, 2018
Dari penuturan pihak keluarga, Allen telah mengidap penyakit non-Hodgkin’s lymphoma sejak beberapa dekade terakhir. Penyakit ini adalah kanker yang berkembang di dalam sistem limfatik yang biasa ditemukan di kelenjar getah bening atau organ lain dari sistem kekebalan tubuh.
Allen sempat menduduki posisi nomor 27 orang terkaya di dunia berdasarkan Bloomberg Billionaires Index dengan total kekayaan bersih US$26,1 miliar. Sumber kekayaannya mayoritas berasal dari saham Microsoft.