icon-category Auto

Tol Desari Diresmikan, Percepat Mobilitas dari Jakarta ke Depok

  • 29 Sep 2018 WIB
Bagikan :

Tol Depok-Antasari atau Tol Desari baru saja diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Kamis (27/9). Ruas tol yang baru diresmikan adalah untuk seksi 1 ruas Antasari-Brigif sepanjang 5,8 km. Tol Desari memiliki total panjang 21,6 km dan ditargetkan akan rampung seluruhnya pada tahun 2019. 

Pembangunan tol ini rencananya akan dilanjutkan hingga Salabenda, Kabupaten Bogor, sepanjang 6,5 km dan akan terkoneksi dengan Tol Bogor Outer Ring Road (BORR). Nantinya, apabila telah rampung pada tahun 2021, ruas tol ini akan mengurangi beban lalu lintas Tol Jagorawi. Di samping itu, kehadiran tol ini juga akan mempercepat waktu tempuh penduduk di selatan Jakarta menuju Bogor. 

“Satu lagi jalan tol yang diresmikan hari ini yakni Jalan Tol Depok-Antasari Seksi I. Diharapkan dapat mempercepat mobilitas orang dan barang dari Jakarta menuju Depok," kata Presiden Jokowi saat meresmikan pengoperasian Tol Desari Seksi I ruas Antasari-Brigif di Gerbang Tol Cilandak Utama, Kamis (27/9).

Dalam peresmian ini, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kepala Bappenas Bambang Brojonegoro, Menteri Sekretariat Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Direktur Utama PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP) Tito Sulistio. 

Dikatakan Presiden, pembangunan jalan tol ini merupakan salah satu contoh kerja sama yang baik antara swasta dengan BUMN, yakni antara PT CMNP dengan BUMN yakni PT Waskita Toll Road dan PT Pembangunan Perumahan (PP). 

"Kalau kerja sama seperti ini dilakukan terus, saya kira pembangunan tol dapat cepat diselesaikan," ujar Presiden Jokowi. 

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, bila tol ini tersambung sampai Bogor, maka bisa mengurangi sekitar 30-40 persen arus lalu lintas pada ruas Tol Jagorawi. “Biaya investasinya Rp 4,8 triliun, apabila diteruskan hingga Bogor nilai investasinya bertambah menjadi sekitar Rp 6,5 triliun. Besaran tarifnya akan diupayakan maksimal Rp 1.500 per km. Salah satunya dengan perpanjangan masa konsesi yang saat ini berlaku untuk 40 tahun,” jelas Menteri Basuki. 

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry TZ mengatakan, hingga saat ini Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) Desari untuk rencana pembangunannya masih sampai Depok. Rencana penambahan ruang lingkup PPJT Tol Desari hingga ke Salabenda, Bogor, dalam tahap pembahasan akhir. 

Pembangunan Tol Desari terbagi dalam tiga seksi yaitu, seksi I ruas Antasari-Brigif/Cinere sepanjang 5,80 km, seksi II ruas Brigif-Sawangan sepanjang 6,30 km dan seksi III Sawangan-Bojong Gede, Bogor sepanjang 9,5 km. Dengan diresmikannya ruas Antasari-Brigif akan memangkas jarak dan waktu tempuh Antasari ke Brigif dari semula sekitar 20-25 menit menjadi hanya 4-5 menit.  

Nilai investasi keseluruhan Tol Depok-Antasari sebesar Rp 4,886 triliun dengan biaya konstruksi sebesar Rp 3,334 triliun. Pengusahaan Tol Desari dilakukan PT Citra Waspphutowa dengan saham mayoritas dimiliki PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) sebesar 62,5%, PT Waskita Toll Road sebesar 25%, dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) sebesar 12,5%.

Story ini merupakan bentuk kerja sama dengan Kementerian PUPR

Biar gak ketinggalan informasi menarik lainnya, ikuti kami di channel Google News dan Whatsapp berikut ini.

Tags : tol jalan tol tol desari 

Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini