Tak Cuma Fortnite, Semua Game Besutan Epic Games Resmi Diblokir App Store

 (Foto: Unsplash)

Uzone.id -- Drama antara Apple dan Epic Games selaku pengembang Fortnite masih berlanjut. Sesuai ultimatum yang diberikan Apple, perusahaan akhirnya mengakhiri akun Epic Games di App Store pada Jumat kemarin (28/8) yang menyebabkan semua game keluaran Epic diblokir dari platform ini.

Aplikasi keluaran Epic selain Fortnite, seperti Unreal Tournament, Infinity Blade, Robo Recall, hingga Battle Breakers sudah tidak ada lagi di App Store. Jika pengguna perangkat Apple mencari game-game tersebut di App Store, tidak akan muncul sama sekali.

Tak hanya itu, awal mula drama antara Epic dengan Apple ini pengguna masih bisa mengunduh ulang Fortnite jika sebelumnya sudah pernah mengunduh, namun sekarang sudah tidak bisa.

Keputusan Apple ini merupakan lanjutan dari langkah perusahaan yang telah menghapus aplikasi Fortnite dari platform App Storenya pada 14 Agustus kemarin karena Epic dianggap telah melanggar kebijakan dengan membuat metode pembayaran sendiri.

Adapun pernyataan resmi Apple terkait pemutusan akses akun Epic Games di App Store.

Baca juga: Ini Ancaman Apple untuk Fortnite Jika Masih Langgar Kebijakan

“Kami kecewa bahwa kami harus mematikan akun Epic Games di App Store. Kami telah bekerja sama dengan tim Epic Games selama beberapa tahun saat mereka merilis game baru. Pengadilan menganjurkan Epic untuk mengikuti kebijakan App Store seiring konflik ini berkembang, kebijakan yang mereka ikuti selama satu dekade ini sampai akhirnya mereka melanggarnya. Epic menolaknya,” tulis pihak Apple, seperti dikutip dari The Verge.

Apple melanjutkan, “mereka malah tetap memasang update Fortnite yang dirancang untuk melanggar kebijakan di App Store. Ini tidak adil bagi pengembang lainnya di App Store dan menempatkan para pelanggan di tengah konflik. Kami harap bisa bekerja sama lagi di masa yang akan datang, namun sayangnya untuk sekarang tidak memungkinkan.”

Apple juga mengatakan bahwa Epic sudah tidak bisa lagi mengajukan aplikasi atau update menggunakan akun developer Epic Games, namun para gamer yang sudah pernah mengunduh Fortnite di perangkat iOS dan Mac tetap bisa memainkannya.

Diketahui selama ini, Apple dan Google memotong pendapatan tiap aplikasi yang tersedia di masing-masing platform sebanyak 30 persen. Ada pula metode pembayaran di dalam aplikasi (in-app purchase) yang langsung terhubung dengan PlayStore ataupun App Store.

Baca juga: 4 Fakta Konflik Fortnite vs. Apple dan Google

Nah, kebijakan ini dinilai telah memonopoli pasar serta menghalangi kebanyakan pengembang aplikasi menerima masukan dari pajak karena kinerjanya selama ini adalah perusahaan langsung menariknya dari pengguna.

Epic tidak pernah setuju dengan kebijakan 30 persen yang diambil oleh Apple dan Google. Gara-gara ini, Epic membuat sistem pembayaran secara langsung yang memungkinkan gamer membeli berbagai item di dalam aplikasi dengan harga murah melalui sistem mandiri Epic tersebut ketimbang pembayaran dari Apple dan Google.

Sebagai contoh, jika pengguna membeli 1.000 V-Bucks, mereka akan diberi opsi harga USD9,99 melalui App Store, atau USD7,99 melalui metode pembayaran Epic.

Hal itulah yang membuat Apple dan Google bareng-bareng menyingkirkan Fortnite.