Suzuki Shogun 110 Jadi Saksi Bisu Bom Bunuh Diri di Bandung
Uzone.id - Motor bebek Suzuki Shogun 110 generasi 2 jadi saksi bisu peristiwa bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, pada Rabu (7/12/2022).
Aksi teror itu mengundang duka mendalam karena menimbulkan korban satu orang meninggal dunia dari pihak polisi - Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan, Amin.Gambar-gambar yang beredar di media sosial salah satunya memperlihatkan Suzuki Shogun 110 warna biru sedang terparkir di pinggir jalan raya.
Motor bebek itu terlihat teronggok tanpa spion dan sayap di kedua sisi juga dilepaskan. Diduga, pelaku bom bunuh diri menggunakan motor tersebut saat akan menjalankan aksi teror.
BACA JUGA: 3 Sepeda Motor Ini Jadi Incaran Pencuri, Apa Saja?
Di setang bagian kanan tergantung helm, kemudian di bagian dada motor ada tulisan "KUHP Hukum Syirik/kafir peraingi para penegak hukum setan. QS: 9:29". Di atas jok terlihat ada lembaran kertas yang dibungkus plastik transparan.
Artikel ini tidak bermaksud mendalami peristiwa teror bom yang terjadi di Polsek Astana Anyar, namun untuk sekedar menyegarkan memori di otak bahwa Shogun 110 generasi pertama ini jadi motor bebek 4-tak pertama yang dijual oleh PT Indomobil Niaga International (IMNI) di periode 1995-1997 dengan kode FD110.
Shogun 110 generasi pertama memiliki bentuk yang mirip dengan Tornado 110 mesin 2-tak yang lebih dulu meluncur. Perbedaan mencolok antara Shogun 110 dengan Tornado 110 terlihat dari knalpot.
BACA JUGA: Jenis Gembok yang Sulit Dibobol Menurut Spesialis Pencuri Motor
Shogun 110 generasi pertama jadi andalan para pembalap kelas bebek di sirkuit pasar senggol sehingga CDI yang dibawa motor ini kerap direkayasa oleh mekanik balap karena dikenal non-limiter dan tahan lama.
Keberadaan Shogun 110 generasi pertama pernah merasakan laris manis di pasar dalam negeri. Hal itu membuat Astra Honda Motor membuat pesaing dengan merilis Honda Supra X dengan mesin 100cc.
Terbukti Honda Supra secara perlahan menggerus pasar Shogun 110 generasi pertama. Sampai akhirnya Suzuki terpaksa putar otak dan lahirlah Shogun 110 generasi kedua dengan bodi yang lebih ramping.
Selanjutnya, Suzuki Shogun naik kelas dengan membawa mesin 125cc yang diluncurkan pada tahun 2004. Tak cuma mesin makin bengkak, desain bodi juga diubah total.
Sedangkan Shogun 110 akhirnya disuntik mati dan digantikan oleh Smash 110 yang dirilis tahun 2002. Smash 110 jadi motor bebek yang bertarung di kelas entry-level.