Review Cherry Tiggo 5X, Mobil Murah yang Gak Murahan

Uzone.id - Melalui Tiggo 5X, Chery seolah tau benar cara memancing minat kelas menengah ke bawah di Tanah Air untuk memiliki sebuah mobil yang disiapkan untuk kepraktisan harian.

Selain banderolnya yang terjangkau, Chery Tiggo 5X seolah memiliki semua yang dibutuhkan pada sebuah mobil andalan perkotaan; berjenis SUV, tampang lumayan, fitur lengkap, performa mumpuni.

Seperti apa kepraktisan yang ditawarkan Tiggo 5X ketika dipakai untuk penggunaan harian?  

Desain lumayan

Cita rasa khas Tiggo series memang kental terlihat dari desain seperti ini. Kami tidak bisa mengatakan desainnya kurang bagus, meski tanpa gaya serba tajam dan sipit seperti mobil-mobil Chery kekinian.

Terutama bagian grill depan dengan motif berlian yang berkesan mewah seperti kakak-kakaknya di keluarga Tiggo series. Lampu utamanya besar, kemudian bumper yang dibuat terlihat berotot.

Di bagian sampaing, terdapat over fender, side skirt, juga roof rail untuk menegaskan kesan sebuah SUV. Untungnya, desain bagian belakang terlihat lebih keren dengan desain lampu kombinasi yang menarik.

Masuk ke dalam kabinnya, juga tersuguh nuansa Tiggo Series, terutama pada bagian dasbor. Jarang sekali kami melihat material yang berkesan murahan, semuanya terlihat rapih dan berkesan mewah.

Apalagi pada tipe tertinggi ini, juga tersedia sunroof electric. Meski sayang, pengaturan joknya belum elektrik.

Namun, setirnya sudah bisa tilt dan telescopic sehingga cukup mudah mencari posisi duduk ideal.

Performa mesin

Chery Tiggo 5X dibekali mesin berkapasitas 1.500cc non turbo. Untuk dimensi nya yang ringkas, sepertinya mesin tersebut sudah cukup baik. Tenaga yang dihasilkan sebesar 112 Hp dan torsinya 138 Nm.

Di atas kertas, tenaga tersebut mirip-mirip dengan mobil-mobil sejenis yang juga menggunakan mesin 1.500cc. Tenaga tersebut disalurkan melalui transmisi CVT.

Seperti dugaan kami, mudah saja mesin sebesar itu untuk menggerakkan mobil ini. Akselarasinya terasa ringan dan berisi.

Memang, sesekali terdengar mesin meraung untuk mengail tenaga, namun itu masih wajar karena transmisinya CVT.

Namun kami kerap merasakan transmisi CVT yang kurang konsisten dalam meladeni tenaga yang dihasilkan mesin, terutama saat berakselarasi.

Konsumsi BBM juga lumayan. Tidak bisa dibilang boros, meski juga bukan sebuah mobil yang irit BBM.

Berdasarkan data yang tercatat di MID, rata-rata konsumsi BBM Chery Tiggo 5X untuk penggunaan dalam kota berkisar antara 8 - 13 km per liter, tergantung kondisi jalan dan cara berkendara.

Handling gesit namun sedikit limbung

Dengan wheelbase pendek, diajak berakselarasi, mobil ini juga cukup gesit. Apalagi respon setir yang terbilang ringan di kecepatan rendah.

Suspensinya sebenarnya punya karater keras khas SUV, sehingga pergerakan dan manuvernya menjadi lincah.

Namun, penyematkan ban dengan profil tebal memang bisa membantu peredaman kabin, namun jadi membuat mobil ini kurang mantap bermanuver di kecepatan tinggi.

Rasa berkendara yang tinggi dan ban dengan profil tebal tidak sekonsisten redaman suspensi, sehingga handlingnya saat kecepatan tinggi perlu perhatian ekstra.

Tapi saat di perkotaan dan stop and go, redaman suspensinya ketika menghadapi jalanan bergelombang atau jalan rusak, tidak terlalu mengguncang kabin.

Fitur lengkap

Seperti mobil-mobil Chery lainnya, tentu saja kami sangat menyukai kepraktisan keyless entry dari Tiggo 5X ini.

Hanya cukup mengantungi remote koncu, mobil akan secara otomatis membuka pintu dan lipatan spion secara otomatis. Begitu juga ketika hendak keluar, cukup ditinggalkan dan pada jarak tertentu mobil secara otomatis mengunci dan melipat spion.

Kemudian fitur-fitur lain, mulai dari sistem hiburan kabinnya berupa layar sentuh 10,25 inci yang sudah terintegrasi dengan kamera 360, juga MID 7 inci dengan tampilan digital dan dan sistem voice assistant.

Lalu multi color pada ambient light, dan Power Sunroof, juga dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan canggih seperti 6 airbag dan ADAS (Advanced Driving Assistance Systems) terbanyak di kelasnya.

Mobil ini juga dilengkapi pengereman ABS, EBD, BAS, dan brake override system, lalu ada terdapat TCS, ESP, hill start assist, dan hill descent control.

Tak sampai itu saja, masih ada tire pressure monitoring system (TPMS), enam airbag, ISOFIX, sampai vehicle body anti thef.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, mobil ini cukup nyaman untuk penggunaan harian di perkotaan. Gesit dan lincah, akselarasi lumayan rsponsif.

Kabin luas meski dimensi mobilnya kecil dan pastinya punya ground clearence tinggi khas SUV sehingga asik diajak ke segala kondisi.

Apalagi dengan banderol yang juga terjangkau, paling mahal tipe Champion dihargai Rp299 juta dan tipe termurahnya, Classic dibanderol Rp269 juta.