Pengguna Instagram Tak Boleh Posting Kotak Hitam dan Tag #BlackLivesMatter

Uzone.id - Pengguna Instagram di seluruh dunia menunjukkan dukungannya untuk aksi protes menuntut keadilan masyarakat kulit hitam di Amerika Serikat. Mereka beramai-ramai memposting kotak hitam dalam feed dan menggunakan tagar Black Lives Matter.

Namun seorang aktivis mengatakan jika postingan di Instagram itu justru menghalangi kesuksesan aksi tersebut. Pasalnya, ketika banyak orang yang ingin mencari berita atau informasi terkait dengan perkembangan aksi protes itu di Instagram,"" yang muncul hanyalah kotak hitam.

Hal ini dijelaskan oleh aktivis remaja, Kendira Woods, seperti dikutip dari The Independent.co.uk, Rabu, 3 Juni 2020.

It has come to my attention that many allies are using #BlackLivesMatter hashtag w black image on insta. We know that’s it no intent to harm but to be frank, this essentially does harm the message. We use hashtag to keep ppl updated. PLS stop using the hashtag for black images!! pic.twitter.com/eG2fPaybNW

— Kenidra4Humanity ~ BLACK LIVES MATTER ~ (@KenidraRWoods_) June 2, 2020

"Saya sudah melihat banyak dari kawan-kawan pendukung yang menggunakan tagar Blacklivesmatter bersamaan dengan gambar postingan berwarna hitam di Instagram. Kami tahu, itu adalah bentuk dukungan dan tidak bermaksud untuk mengganggu, namun sejujurnya itu justru menghalangi penyampaian pesan yang ada," tulis Kendira dalam akun Twitternya.

Menurut Kendira, mereka menggunakan hashtag untuk membuat semua orang terus mendapatkan update terkait aksi protes itu. Jika hashtag tersebut diposting bersamaan dengan kotak hitam tanpa foto dan video yang berkaitan dengan aksi protes, maka orang tidak akan mendapatkan update apa-apa. Karena ketika hashtag itu diklik, yang muncul hanya sekumpulan kotak hitam.

Postingan kotak hitam di Instagram itu diketahui berawal dari orang-orang di industri musik. Mereka melakukan gerakan Blackout Tuesday. Para artis berjanji untuk tidak merilis musik baru atau memposting apapun ke media sosial selama sehari. Ini dilakukan untuk memperingati George Floyd yang menjadi korban kekerasan oleh pihak kepolisian Amerika yang tewas.

Yang lain kemudian mengikuti tren dengan memposting kotak hitam ke Instagram dan berkomitmen untuk tidak memposting lagi untuk sisa hari itu. Ini tampaknya merupakan hal yang tidak disengaja dan di luar dugaan dari kampanye Blackout Tuesday.

Intinya, pengguna diminta untuk tidak memposting hashtag Black Lives Matter bersamaan dengan kotak hitam dalam feed Instagram. 

this is not helping us. bro who the hell thought of this?? ppl need to see what’s going on https://t.co/fN492qsxaa

— nope (@LilNasX) June 2, 2020