Pebalap Moto2 Fermin Aldeguer Bakal Jadi Pengganti Marquez?

Uzone.id - Repsol Honda hingga kini menjadi satu-satunya tim balap MotoGP yang belum mengonfirmasi susunan pebalapnya untuk tahun 2024. Hal ini dikarenakan Marc Marquez yang hengkang ke Gresini Racing, yang hingga kini belum terdapat penggantinya.

Dilansir dari Crash, pebalap muda dari Moto2 bernama Fermin Aldeguer mengatakan Repsol Honda telah menghubunginya untuk mengisi kursi kosong tersebut.

Pebalap berusia 18 tahun itu kini mulai bersaing untuk membuktikan dirinya bisa menjadi pebalap pabrikan Honda di MotoGP. Sementara Repsol Honda terus mencari pengganti Marc Marquez.

Kini dengan kepergian pebalap nomor 93 ke Gresini Ducati, Joan Mir pun menjadi wajah utama dari Repsol Honda.

Aldeguer mengaku bahwa keputusan telah dibuat saat ini, namun dirinya belum mengetahui secara pasti apa rencana Honda.

"Telepon itu ada, tapi saya tidak punya apa pun yang perlu dibicarakan. Pada akhirnya Honda mencari satu pebalap dan mungkin nama saya salah satunya," ucap Aldeguer.

"Juga ada Di Giannantonio jadi kami harus menunggu. Pikiran saya tertuju pada Moto2 dan melanjutkan perkembangannya," lanjutnya.

Aldeguer sendiri berada di balap Moto2 baru selama dua musim, namun dirinya yakin siap mengambil langkah jika Honda menjadikannya pilihan untuk mengganti Marc Marquez.

"Ya mengapa tidak. Tapi saya selalu mengatakan bahwa ketika saya pergi ke Motogp saya ingin memiliki pengalaman dan melakukan yang terbaik. Kami harus menunggu dan mencari peluang terbaik," jelasnya.

Sebelumnya Honda sempat mencoba untuk meminang Miguel Oliveira, namun dengan kesepakatan apapun pebalap Portugal itu cukup sulit. Di Giannantonio dan Aldeguer telah menjadi pilihan yang realistis.

Pebalap Moto2 itu juga menyebutkan keputusan bisa saja diambil pada akhir pekan ini di Malaysia, atau di Qatar.

Seperti diketahui, Marc Marquez mengakhiri kerjasama jangka panjangnya bersama Repsol Honda pada akhir musim ini. Awalnya pebalap Spanyol itu akan bersama Honda hingga kontrak selesai di 2024.

Namun pada akhirnya Marquez menyelesaikan kontrak sebelum masa berakhirnya, sementara Repsol Honda tidak mempertahankannya untuk tetap di pit mereka.

Kepindahan Marc Marquez semakin jelas karena motor Honda RC213V yang kurang kompetitif selama beberapa musim belakangan ini. Marquez berharap adanya perubahan besar pada tes Misano beberapa bulan lalu, namun baginya semuanya sama saja.