Merugi Karena Dibobol, Twitter Bakal Terapkan Konsep Langganan Berbayar?

(Foto: Unsplash)

Uzone.id -- Rumor terbaru seputar media sosial mikroblog Twitter satu ini cukup menarik perhatian. Twitter dilaporkan sedang mempertimbangkan cara baru untuk menghasilkan keuntungan dengan cara model berlangganan, alias subscription.

Mengutip berbagai sumber, setelah skandal pembobolan Twitter, sang CEO Jack Dorsey mengungkapkan bahwa timnya sedang mencari cara baru yang bisa menambah pendapatan perusahaan. Ternyata, Twitter sedang mengalami penurunan pendapatan di bisnis iklannya.

“Kami ingin memastikan bahwa lini pendapatan baru apapun adalah pelengkap untuk bisnis iklan kami. Menurut kami, model subscription adalah saling melengkapi, di mana penjualan juga saling melengkapi,” kata Dorsey, seperti dikutip dari Pocket-lint.

Baca juga: Twitter Dibobol, Ratusan Orang Transfer Rp1,7 M ke Hacker

Pertanyaan seputar mengapa pendapatan Twitter turun drastis, tentunya memiliki jawaban yang panjang. Namun, Dorsey menggambarkan pekan kedua bulan Juli ini sebagai waktu yang berat karena adanya pembobolan yang mengakibatkan deretan akun ternama seperti Barack Obama, Elon Musk, hingga Jeff Bezos menjadi korban.

Pembobolan tersebut pun dinilai turut berdampak besar pada pendapatan iklan perusahaan.

Baca juga: Cara Mengamankan Akun Twitter dari Peretas

Lantas, jika Twitter sedang memikirkan model langganan atau subscription, kira-kira kapan dirilis?

Twitter sendiri mengatakan saat ini masih berada di langkah awal dalam mengeksplorasi opsi subscription, sehingga belum ada pengumuman lebih lanjut kepada para pengguna mengenai model ini, pun begitu dengan perkiraan biaya langganannya.