Home
/
Automotive

Menjajal SUV Wuling Almaz di Habitat yang Sesungguhnya

Menjajal SUV Wuling Almaz di Habitat yang Sesungguhnya

-

Alviansyah Pasaribu07 March 2019
Bagikan :

Setelah resmi meluncur di Indonesia pada 27 Februari 2019, Wuling membuka kesempatan kepada sejumlah pewarta untuk menjajal pengalaman mengemudikan SUV Wuling Almaz, 6-8 Maret 2018, dengan rute Jakarta-Sukabumi-Bandung.

Test drive kali ini merupakan kesempatan untuk menguji kebolehan produk keempat Wuling di Indonesia -- setelah Confero, Cortez, Formo -- dengan melintasi medan jalanan yang menjadi habitat sesungguhnya untuk sebuah SUV.

Belasan peserta memulai perjalanan dari diler Wuling Arista Cengkareng pada Rabu pukul 10 pagi, menembus kemacetan DKI Jakarta melalui Tol Lingkar Luar hingga Jagorawi, kemudian beristirahat di Kota Bogor.

Rombongan pewarta kemudian menjajal akselerasi dan kecepatan Wuling Almaz saat melintas di Tol Bogor–Ciawi–Sukabumi. Almaz yang menggunakan front wheel drive berlari lincah berkat performa yang didistribusikan melalui CVT 8-speed simulated dari Bosch.

Perpindahan transmisi terasa halus, dan respons kendaraan terasa semakin mantap saat menggunakan model Sport (S).

Namun bukan itu tantangan utamanya, melainkan melibas jalanan menanjak dan berliku dari Sukabumi menuju kawasan wisata Ciletuh-Pelabuhanratu.

Jalanan menanjak dan berliku seolah menjadi habitat yang sesungguhnya bagi kendaraan bermesin 1.500cc itu. Dengan menggeser tuas persneling ke mode manual, pengemudi dapat mengatur perpindahan gigi sesuai kebutuhan.

Menanjak menjadi lebih mudah dan bertenaga, dan akselerasi di jalur lurus untuk mendahului kendaraan di depan terasa kian mantap. Namun bagi Anda yang ingin menikmati perjalanan dengan bersantai, bisa menggunakan mode Eco dengan menekan tombol di dekat tuas persneling.

Hal yang menjadi perhatian adalah kekokohan suspensi yang membantu kestabilan handling saat bermanuver di jalanan berliku. Suspensi yang tidak terlalu empuk terkompensasi dengan rasa berkendara yang stabil dan tidak menimbulkan "body-roll" yang berlebihan.

Saat tak sengaja menghantam lubang, guncangan pun seolah diredam dengan cukup dari bagian bawah.
 

Preview
Wuling Almaz (ANTARA News/Istimewa)


Kamera 360o, 6 sensor parkir, Sistem pengereman ABS, EBD, BA, Auto Vehicle Holding (AVH), Electric Parking Brake (EPB), Emergency Stop Signal (ESS), Traction Control System (TCS), Electronic Stability Control (ESC), hingga Hill Hold Control (HHC), sangat membantu pengemudi menjaga keamanan dan keselamatan sepanjang perjalanan.

Keberadaan multimedia layar sentuh 10,4 inci tidak sekadar menambah kesan canggih, namun turut membantu pengemudi mengusir rasa bosan karena terdapat akses hiburan "Wuling Link" yang terhubung ponsel.

Melalui layar itu, pengemudi bisa menggunakan fitur navigasi, membuka aplikasi obrolan tanpa memegang ponsel, hingga menghidupkan AC dan menjalankan fitur hiburan hanya dengan sentuhan jari.

"Almaz Smart Journey merupakan sarana untuk menghadirkan sensasi berkendara tanpa batas dengan SUV pertama kami. Selain mencoba performa Almaz, kami memadukan Smart Multimedia 10.4” Touchscreen sebagai penunjang perjalanan," kata Dian Asmahani selaku Brand Manager Wuling Motors, Rabu.

Perjalanan ini akan berlanjut pada Kamis, dari Sukabumi menuju Kota Bandung, melibatkan 18 media nasional, 6 unit Wuling Almaz serta 1 unit Wuling Mobile Service (WMS).

Baca juga: Wuling Almaz resmi meluncur, harga Rp318,8 juta

Baca juga: Berapa kisaran harga mobil bekas Wuling?

Baca juga: Spesifikasi SUV Wuling Almaz

Baca juga: Wuling bakal tambah investasi Rp9 triliun pada 2019
populerRelated Article