Mengenal Lemon8, Alternatif TikTok untuk Blogger dan Influencer
Foto: Veja/Shutterstock
Uzone.id — Rasanya baru kemarin TikTok menjadi pusat perhatian di seluruh dunia, bahkan hingga saat ini aplikasi tersebut masih mendominasi pasar platform video pendek.
Popularitas ini tak hanya memberikan keuntungan namun juga tantangan bagi TikTok (dan ByteDance), salah satunya adalah pemblokiran dari berbagai negara karena adanya dugaan pencurian data pengguna.ByteDance pun tak tinggal diam, berhubung TikTok tak lagi bisa diharapkan untuk bertahan di negara-negara yang menolak kehadirannya, ByteDance kemudian meluncurkan pelopor aplikasi baru, Lemon8.
Jika kalian pengguna TikTok dan sering melihat iklan aplikasi Lemon8, yap, aplikasi ini merupakan saudara dari TikTok.
Aplikasi Lemon8 ternyata sudah dirilis semenjak 2020 lalu di Jepang dan mulai diperkenalkan di Amerika Serikat dan Inggris pada Februari 2023 kemarin. Belum juga satu tahun dikenalkan, tapi popularitasnya sudah melonjak naik, bahkan berada di posisi kedua App Store untuk aplikasi lifestyle.
Lemon8 sendiri merupakan aplikasi berbagi foto dan video, bedanya dengan TikTok adalah aplikasi ini menyediakan konten yang spesifik sesuai dengan minat penggunanya. Sedangkan TikTok lebih ke aplikasi hiburan yang menampilkan semua konten di platform mereka.
Konten-konten ini akan dikurasi sesuai dengan keinginan pengguna, mulai dari makanan, fashion, kecantikan, travel, dan konten spesifik lainnya. Pengguna bisa dengan mudah menemukan tips dan trik, rekomendasi, foto dan video ide mix and match, dan tips-tips dari para influencer.
Jika TikTok hadir untuk pengguna yang butuh hiburan dan ingin berbagi momen sehari-hari, maka Lemon8 khusus dihadirkan bagi pengguna yang ingin mencari ide-ide dan inspirasi, mulai dari menu makanan hingga rekomendasi perjalanan.
Sekilas, Lemon8 akan mengingatkan kalian terhadap beberapa aplikasi, salah satunya adalah Pinterest, yang juga sering digunakan untuk berbagi foto inspirasi, mulai dari tips filter, outfit dan lainnya.
Bedanya, Lemon8 hadir dalam tampilan yang mirip dengan Instagram (dan TikTok) lengkap dengan caption panjang, foto editan, dan carousel foto. Tampilan utamanya juga sama, dimana pengguna bisa mendapat konten dari akun yang mereka follow dan dari rekomendasi aplikasi.
Aplikasi ini juga menjadi wadah baru bagi blogger dan influencer baik itu influencer makanan, fashion, travel dan lainnya tanpa harus ‘bersaing’ dengan pembuat konten pada umumnya.
Influencer di Lemon8 bisa memberikan informasi lebih mengenai barang atau produk yang mereka rekomendasikan. Seperti membeli dari mana, dan berapa harganya. Tak hanya itu, template teks juga beragam untuk menyesuaikan konten yang diunggah.
Jika biasanya kalian menggunakan aplikasi editing foto dari pihak ketiga, Lemon8 hadir dengan fitur-fitur editing yang lebih lengkap, bahkan lebih lengkap dari aplikasi saudaranya, TikTok.
Lalu, mana yang lebih baik antara TikTok dan Lemon8?
Dua-duanya merupakan aplikasi sosial media dan punya kelebihannya masing-masing. Lemon8 lebih condong ke influencer ‘marketing’ dibandingkan TikTok yang lebih condong ke pembuatan konten yang lebih luas.
Seperti di Instagram, kesempatan untuk melakukan promosi berbayar di Lemon8 lebih luas karena tujuan dari aplikasi ini yang juga menargetkan pengguna yang ingin berbagi rekomendasi.
Influencer Lemon8 mungkin akan dibayar oleh merek atau perusahaan untuk mengenakan pakaian atau mempromosikan produk mereka kepada audiens.
Lemon8 juga memberikan kesempatan bagi influencer yang ingin menghasilkan uang di platform mereka. Pihak Lemon8 akan mengajak influencer yang sesuai dengan kriteria mereka untuk ‘bergabung’ sebagai content creator di Lemon8 dan mendapat penghasilan dari platform tersebut.
Walau begitu, monetisasi di Lemon8 belum sebanyak di TikTok atau aplikasi lain, namun tak menutup kemungkinan kalau nantinya Lemon8 akan memberikan pilihan yang lebih banyak untuk menghasilkan uang.
Related Article