Lewat IoT, Telkom Dukung Digitalisasi Pemantauan Konsumsi Air di Padang

Uzone.id – PT Telkom Indonesia mendukung peningkatan kualitas layanan pengukuran dan pemantauan konsumsi air di daerah Kota Padang lewat digitalisasi Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda AM).

Piloting Smart Water Meter dengan Valve ini berencana akan diterapkan di 100 titik yang terbagi ke dalam dua fase yang masing-masing fase akan dipasang sebanyak 50 titik.

Dalam keterangan resmi yang diterima Uzone.id, Sabtu, (18/02) Direktur Digital Bisnis Telkom Fajrin Rasyid, menyampaikan, Smart Water Meter dengan Valve dari Antares menghadirkan berbagai manfaat dalam proses operasional maupun kepada pelanggan.

IoT Smart Water Meter dengan valve ini berfungsi untuk pencatatan kubikasi pada meter air pelanggan secara digital dengan parameter kubikasi akhir di meter pelanggan melalui data yang diambil dari pulse meter air.

Lebih canggihnya lagi, kendali untuk membuka dan menutup valve akan dilakukan secara remote atau jarak jauh.

Baca juga: Upgrade Layanan Pelanggan, Infomedia Telkom Gandeng WhatsApp

Dengan adanya digitalisasi ini, pelayanan Perumda AM Kota Padang akan meningkat, khususnya dari sisi transparansi pemakaian air pelanggan untuk mengurangi keluhan di masyarakat serta kendala yang dihadapi Perumda AM Kota Padang.

Perumda AM Kota Padang bisa melakukan pembacaan meter pelanggan secara konsisten pada tanggal yang sama sehingga mengurangi potensi bill shock tagihan kepada pelanggan secara signifikan.

“Smart Water Meter dengan Valve yang menggunakan IoT Antares ini juga membuat pelanggan mendapatkan tagihan pada periode yang konsisten dengan informasi yang akurat dan terpercaya,” tambah Fajrin.

Teknologi ini juga meminimalisir risiko kenaikan tagihan yang disebabkan oleh meter tidak terbaca, kesalahan pencatatan, fraud, maupun perbedaan ekspektasi dengan pelanggan juga berkurang cukup besar. 

Ulatak hanya bagi pelanggan, digitalisasi ini juga akan membantu Perumda AM untuk menyelesaikan masalah penagihan pelanggan yang tidak tercatat, dan sulitnya mendapat izin masuk ke lokasi tertentu. 

Pemutusan aliran air di lapangan juga membutuhkan biaya, bahkan terkadang harus berhadapan dengan warga. Pemantauan juga menjadi rutin setiap hari dari yang sebelumnya satu bulan satu kali.

Baca juga: Finnet Telkom Siap Dukung Pembayaran Tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung

“Dengan adanya Smart Water Meter ini kita tidak perlu manual turun ke lapangan untuk memutus aliran air, pelaksanaan pemutusannya pun tidak memerlukan waktu yang lama, dan juga menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dengan warga,” ungkap Manager IT Perumda AM Kota Padang, Dheny Skylab.

Yang terpenting, Dheny berharap dengan adanya teknologi ini, jika ada pelanggan yang menunggak, bisa langsung dilakukan pemutusan secara mobile.

"Kami berharap teknologi IoT Smart Water Meter yang dibawa oleh Antares dari Leap-Telkom Digital membuat Perumda AM Kota Padang menjadi lebih baik lagi, serta dapat memberikan pelayanan yang lebih berkualitas kepada masyarakat," tutup Fajrin.

Dengan adanya Antares IoT dapat dimanfaatkan untuk berbagai sektor yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis. Kalian bisa mencari tahu lebih lanjut soal teknologi ini di website resmi Antares IoT.