Ini Dia si Bakmi Ayam Legendaris di Jakarta: Bakmi Alok

Di dalam adat Tionghoa, makanan satu ini memiliki arti panjang yang telah ada sejak lebih dari 4.000 tahun lalu lho. Apa ya kira- kira? Yup! Apalagi kalo bukan bakmi. Bakmi memang sudah menjadi salah satu makanan wajib setiap acara seperti birthday atau chinese new year di tradisi Tionghoa.

Sebelum ngomongin lebih lanjut tentang bakmi, I got some interesting facts about noodles. Pertama, bagi kalian pecinta bakmi, ternyata ada museum bakmi lho di Osaka, Jepang. Di Museum itu, kalian bisa lihat 4.560 jenis bakmi dari seluruh dunia dan cara pembuatannya dengan exhibition yang dikemas sangat menarik dan instagrammable.

Kedua, bakmi yang biasa bisa kalian dapati dengan mudah di gerobak pinggir jalan, ternyata dulu adalah luxury item lho gengs di mana perlu ada kandungan 5,5% telur di dalamnya baru bisa dikatakan sebagai 'bakmi'.

Fakta berikutnya adalah terdapat bakmi terpanjang di dunia yang dibuat oleh salah satu perusahaan chinese food, yaitu Xiangnian Food Co. Ltd. yang dicatat di The Guinness World Record di mana panjangnya lebih dari 3 kilometer. Wow, kebayang enggak sih bikinnya gimana ya?

Mereka mengabiskan waktu 17 jam buat bikin bakmi sepanjang itu dan 3 jam buat memastikan kalau bakmi sepanjang 3 kilometer itu benar-benar cuma satu helai. Salut sih! Nah, omong-omong tentang bakmi, gue akan share ke kalian one of my all-time favorite noodle. Apa ya, hayo?

Bakmi Alok! Bakmi satu ini selalu jadi kesukaan gue dan sudah banyak banget jadi perbincangan banyak orang ya. Bakmi Alok sendiri sudah merajalela di mana-mana tapi gue akan review cabang yang ada di Jl. K.H. Hasyim Ashari No. 36, Petojo.

Katanya, cabang ini jauh lebih enak dibandingin toko pertamanya di Greenville. Cabang yang ada di Jakarta Pusat ini jadi salah satu outlet yang jam bukanya paling pagi, yaitu 06.30 WIB. Gila ya booo sudah buka aja ya jam segitu tapi tutupnya pun cuman sampai jam 2 siang atau bahkan kadang lebih cepat karena langsung diserbu pagi-pagi buat sarapan. 

Yuk, sudah enggak sabar kan pengin tahu bagaimana rasanya? 

Di Bakmi Alok, kalian enggak usah ribet-ribet pilih menu karena dia memang cuma menawari satu tipe mie, yaitu mie karet dengan topping irisan daging ayam aja enggak ada daging babinya ya. Tapi yang bikin unik adalah kalian bisa pilih dua versi minyak buat bakminya, yaitu pakai minyak babi atau minyak ayam.

Menurut rasa pribadi gue sendiri perbedaan rasanya dari kedua minyak ini adalah kalo minyak babi rasanya sudah gurih dan wangi tapi enggak begitu asin, tapi kalau minyak ayam rasanya lebih asin, jadi tergantung selera kalian sukanya yang mana nih. 

Daging ayamnya pun bisa pilih antara paha dan dada, foodies, kali ini gue coba yang daging ayam bagian paha dan kalian harus tahu teksturnya lembut banget dengan rasa asin nan gurih yang bikin rasanya makin 'nampol'.

Harga buat satu porsi Bakmi Alok ini adalah Rp 35.000. Then, makan bakmi pastinya enggak lengkap kalau enggak ditemani sama pangsit dan bakso. 

Pas gue icip-icip cantik ke Bakmi Alok ini, enggak lupa gue coba pangsit dan baksonya juga. Buat pangsitnya sendiri rasanya manis dengan isi daging babi cincang. Oh ya kulit pangsitnya tebal plus kuahnya lebih mantap pakai daun bawang. Kalau baksonya sendiri, teksturnya enggak begitu kenyal tapi lebih ke rasa dagingnya sih yang kuat.

Buat harganya, pangsit kuah dikenakan harga Rp 5.000/buah dan bakso seharga Rp 4.000/buah. Another plus point dari Bakmi Alok ini adalah mereka pelayanannya cepat banget karena kayak foto yang bisa kalian lihat, mereka masaknya benar-benar 'segambreng' jadi kalian enggak perlu menunggu lama buat menikmati kelezatan hakiki dari Bakmi Alok hehehe.

Jadi, Bakmi Alok ini salah satu bakmi yang wajib kudu kalian coba ya kalau lagi bingung mau makan apa buat sarapan atau makan siang yang 'nendang' pas di perut. Ingat enggak ada kata untuk makan malam di sini karena sudah tutup! Buruan cobain!