Home
/
News

Ini 6 Lokasi Rawan Macet di Jalur Mudik Subang

Ini 6 Lokasi Rawan Macet di Jalur Mudik Subang

Yusuf Adji12 June 2017
Bagikan :

Sedikitnya enam lokasi rawan macet berada di jalur utama yang biasa digunakan pemudik akan mendapat perhatian Polres Subang selama arus mudik berlangsung. Keenam lokasi rawan macet tersebut, empat di antaranya berada di jalur pantura dan dua lagi rest area di jalan tol Cikopo-Palimanan Subang.

"Ada enam lokasi rawan macet di jalur utama mudik wilayah Subang, di jalur pantura dan tol Cipali. Daerah rawan macet tersebut akan jadi fokus pengamanan pada operasi ramadaniya tahun ini. Kalau di pantura, umumnya penyebrangan di dekat pasar. Sedangkan di Tol Cipali ada dua rest area," ujar Kapolres Subang Yudhi Sulistianto Wahid saat dihubungi, Senin 12 Juni 2017.

Dia mengungkapkan empat daerah rawan macet di jalur pantura yaitu sekitar Pasar Sukamandi, Ciasem, Pamanukan, dan Pusakanagara. Di empat lokasi itu aktifitas warga cukup tinggi, ditambah banyak yang menyebrang jalan seperti di Sukamandi. Upaya mengatasinya telah disiapkan sistem kanalisasi. "Daerah rawan macet di sekitar pasar Sukamandi akibat banyak warga menyebrang. Dengan kanalisasi, waktu dan tempat penyebrangan di atur oleh petugas dilapangan, jadi tak bisa menyebrang sembarangan," ujarnya.

Kapolres mengatakan, di Jalan tol Cipali terdapat dua rest area yang rawan macet, yaitu di jalur A KM 86 dan 102. Sebab seringkali pemudik yang masuk rest area over load, sehingga antriannya keluar hingga menghambat arus lalu lintas di jalur tol. "Disana ada petugas yang mengatur keluar masuk kendaraan, kemungkinan diberlakukan buka tutup situasional, bila rest area penuh tak boleh ada yang masuk dan diarahkan ke rest area berikutnya," ujarnya.

Lebih lanjut Kapolres menjelaskan pada saat arus mudik dan balik nanti, berbagai upaya antisipasi telah disiapkan, utamanya mengurai kemacetan bila terjadi. Selain melibatkan ribuan personil yang di sebar di sejumlah pos, ditiap lokasi diberlakukan penanganan berbeda tergantung situasi dilapangan. Walaupun mayoritas pemudik diperkirakan akan melintas di jalan tol dan jalur pantura, tetapi jalur lain yang bisa digunakan tetap disiapkan pengamanan termasuk jalur alternatif.

"Prediksi pemudik yang melintas Subang, tak akan berbeda dengan tahun lalu, 70 persen melalui jalan tol Cipali, sisanya 30 persen ke jalur pantura dan tengah. Di Pantura mayoritas pemudik menggunakan sepeda motor," ujarnya.

Wilayah tengah dan selatan Subang

Selain di Jalur Pantura dan tol Cipali, di wilayah Subang tengah dan Selatan terdapat pula lokasi rawan macet. Di Jalur tengah terdapat tiga lokasi, dan di wilayah selatan terdapat dua lokasi. Di Jalur tengah, dua lokasi rawan macet yaitu pasar Cipeundeuy, dan Kalijati. Sedangkan di selatan ada dua lokasi, yaitu pasar jalan cagak dan persimpangan sariater di Ciater. "Jalur tengah sekarang jadi alternatif, sedangkan selatan jalur wisata, baru ramai setelah lebaran," katanya.

Terkait arus mudik dan balik, Kapolres mengakui akan dibahas dalam rapat lintas sektor ini sebagai upaya memastikan koordinnasi dengan steakholder. Sasarannya pada saat pelaksanaan, operasi ramadania bisa berjalan optimal dan mengantarkan pemudik sampai ke tujuan. Kemudian saat arus balik bisa kembali keasalnya dengan selamat.***

populerRelated Article