Indigo Demo Day 2022: Ajang Perkenalan Startup Lokal ke Investor
M. Fajrin Rasyid selaku B20 Digitalization Taskforce Deputy Chair dari Telkom Indonesia dan jadi Keynote Speaker Indigo Demo Day 2022. (Foto: Tomi Tresnady / Uzone.id)
Uzone.id - Indigo telah sukses menggelar Indigo Demo Day 2022 pada Rabu (3/8/2022) yang berlangsung di Hotel Pullman Jakarta.
Indigo Demo Day 2022 merupakan sebuah event tahunan dari Telkom Indonesia untuk menghubungkan startup binaan Program Indigo terpilih dengan para pemodal ventura potensial agar dapat berkolaborasi serta menjalin kerja sama strategis.Telkom Indonesia dan Indigo ingin memperkuat ekosistem startup di Indonesia yang telah dibangun selama lebih dari 10 tahun agar bisa berkontribusi lebih pada pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.
BACA JUGA: Kominfo Buka Blokir Yahoo, Steam, CS Go dan Dota, PayPal Nyusul!
Kegiatan ini sendiri merupakan bagian dari rangkaian kegiatan B20, sebuah forum dialog resmi G20 dengan komunitas bisnis global yang telah didirikan sejak tahun 2010 silam. Secara resmi, B20 Summit 2022 sendiri akan digelar pada 13-14 November 2022 mendatang.
M. Fajrin Rasyid, sebagai B20 Digitalization Taskforce Deputy Chair dari Telkom Indonesia dipercaya menjadi Keynote Speaker di Indigo Demo Day bertema 'Build Stronger Startup Ecosystem', mengatakan bahwa event ini merupakan event sampingan dari B20.
"Adapun tujuan utama event ini digelar adalah untuk mendukung B20 dengan memanfaatkan memanfaatkan B20 ini, salah satunya memperkenalkan startup-startup yang ada di Indonesia kepada investor baik di dalam dan luar negeri," tutur Fajrin saat berbincang dengan Uzone.id di sela acara Indigo Demo Day 2022.
Dunia yang masih belum terbebas dari Pandemi Covid-19 hingga banyak startup besar melakukan PHK karyawannya, menurut Fajrin kondisi ekonomi seperti ini justru meningkatkan digitalisasi.
"Jadi, sebenarnya startup-startup yang memiliki nilai lebih kepada customer dalam hal produk yang bisa menyelesaikan masalah mereka itu tetap memiliki potensi jangka panjang. Sehingga hingga kami percaya untuk tetap mensuport startup-startup seperti ini supaya berkembang," tutur Fajrin.
Di sisi lain, kata Fajrin, startup ikut andil dalam menyumbang pertumbuhan ekonomi dengan nilai yang fantastis.
BACA JUGA: Mallsampah: Startup Binaan Indigo yang Ubah Sampah jadi Cuan
"Kalau tidak salah, data dari Google dan Temasek itu menunjukkan angka USD70 atau USD 80 miliar di tahun 2021 dan ini diprediksi tumbuh sekitar USD300 miliar di tahun 2030. Jadi potensinya masih sangat besar, oleh karena itu kami mendukung industri ini," ungkapnya.
Lalu, apa yang bisa mempermudah startup-startup bisa berkembang dengan baik di Indonesia?
"Saya pikir dari banyak aspek yang jadi tantangan adalah bagaimana kita meningkatkan talenta digital Indonesia. Jadi bagaimana kita melakukan kerjasama dari berbagai pihak untuk meningkatkan hal ini," kata dia.
Di ajang Indigo Demo Day 2022, Indigo memilih sepuluh startup terbaiknya yang akan hadir dalam Indigo Demo Day 2022 ini, diantaranya adalah Allure AI, ARKids, BIOPS Agrotekno, ctscope, Educourse, Komerce, Mallsampah, Manpro, Tumbasin, dan Wehub.
Terdapat juga sesi talkshow dengan topik 'Prospects of Digital Startup Industry and Investment in Post Pandemic Era' yang dibawakan oleh Saiful Hidajat (EVP Digital Business & Technology Telkom Indonesia), Davids Tjhin (Management Consultant Boston Consulting Group), Avina Sugiarto (Venture Partner East Venture), dan moderator Hyancythia Kesuma (Investment Analyst dari ANGIN).