Home
/
Technology

Hii.. Manusia Segera Bisa Melihat Lubang Hitam

Hii.. Manusia Segera Bisa Melihat Lubang Hitam
Dythia Novianty30 January 2019
Bagikan :

Ada beberapa hal yang menakutkan di alam semesta, seperti lubang hitam raksasa. Disinyalir umat manusia akan melihat raksasa yang menakutkan ini.

Event Horizon Telescope telah menghabiskan beberapa tahun ke luar angkasa dalam upaya untuk menangkap gambar lubang hitam. Ini adalah usaha yang sangat sulit karena monster itu berwarna hitam dan sangat kuat, bahkan cahaya pun tidak dapat menghindarinya.

Sekarang, para staf yang mengoperasikan EHT telah berjanji bahwa gambar pertama akan 'segera hadir'. Artinya, kemungkinan akan diterbitkan dalam beberapa bulan mendatang.

Gambar-gambar tersebut diharapkan menjadi bidikan paling detail dari horizon lubang hitam, titik di mana tidak ada jalan keluar. Para astronom membuat sumpah ini dalam sebuah tweet berbagi penelitian yang dilakukan menggunakan Atacama Large Millimeter Array (ALMA), yang terdiri dari 66 teleskop radio yang berbasis di gurun Atacama di Chili utara.

Pengambilan gambar lubang hitam oleh EHT. [Twitter]
Preview
Pengambilan gambar lubang hitam oleh EHT. [Twitter]

Teleskop ini digunakan untuk mengintip melalui awan yang mengelilingi Sagitarius A *, lubang supermasif di pusat alam semesta kita. EHT juga merupakan susunan yang terdiri dari banyak teleskop yang berlokasi di seluruh dunia dan akan memeriksa lubang hitam supermasif Bima Sakti serta M87 di pusat galaksi Virgo A.

"Lubang hitam bukan hanya penyedot debu kosmik," tulis tim EHT.

Diprediksi hampir seabad yang lalu oleh Teori Relativitas Umum Einstein, lubang hitam tidak hanya ada, tetapi sebenarnya memperkuat beberapa fenomena paling ekstrem di Semesta. Event Event Horizon Telescope (EHT) adalah upaya global untuk membangun array teleskop virtual seukuran Bumi, yang mampu "memotret" lubang hitam supermasif terdekat.

Penelitian ini telah berjalan penuh pertama kali pada April 2017 dan akan mengumumkan hasil pada tahun 2019.

EHT adalah percobaan global yang menghubungkan teleskop di seluruh Bumi dan menghasilkan "foto" pertama dari lubang hitam pusat galaksi kita sendiri.

"Tindakan melihat objek untuk pertama kalinya, seperti horizon peristiwa sebenarnya dari lubang hitam, memainkan peran kunci dalam pengembangan ilmu pengetahuan," tulis tim EHT. [Metro]

 

Berita Terkait:

populerRelated Article