Kebayang nggak sih saat download lagu ternyata ukuran file-nya lebih dari dari kapasitas disket yang kamu punya? Otomatis kamu perlu memiliki 2 hingga 4 disket untuk menyimpan tersebut dan parahnya lagi harga disket nggak semurah sekarang, uang jajan sekolah kita habis gara-gara beli alat penyimpan tipis ini.

Kita pasti tahu mencatat dengan menggunakan bolpen merah itu sangat dilarang. Nggak tahu kenapa, tapi yang pasti kita cuma diperbolehkan menggunakan pensil dan bolpen berwarna hitam atau biru. Eh, tapi kita juga boleh menghiasi setiap lembar catatan kita dengan bolpen warna-warni lho. Lalu kenapa warna merah tidak boleh kita gunakan? Tahu alasannya?

Bentuknya bermacam-macam, ada yang seperti ikan, binatang hingga yang lainnya. Permainan ini mengajarkan kita untuk tidak pantang menyerah dalam melakukan sesuatu, walau tergolong sulit. Kadang kita juga curang dengan mengocok-ngocoknya, berharap ada ring yang langsung masuk pada gantungannya.

Dinamakan penggaris karena memang benda ini kaku seperti penggaris, tapi begitu kita pukulkan ke pergelangan tangan kita, penggaris ini pun langsung berubah jadi gelang. Keren!

Saat jam istirahat di sekolah, kita selalu menyempetin beli kartu Pokemon. Kalau uang jajan kita menipis, terpaksa deh kita ngikut battle kartu, dengan cara dilempar atau ditos. Siapa yang kartunya terbuka, dialah pemenangnya.

Kamu dulu pelihara apa? Ane Dinosaurus. demi hewan peliharaan, kita sempet-sempetin buat ngasih makan walaupun posisi jarum jam menunjukkan pukul tiga pagi.Baca Juga:19 Foto Ini Menjadi Alasan Kenapa Anak 90an Masih Lebih Baik Daripada Anak Sekarang!Hal-Hal Paling Menyebalkan Yang Hanya Dirasakan Oleh Anak Yang Lahir Dan Besar Di Tahun 90an

Sebelum era VCD/DVD, VHS sangat merajai pasar perfilman di Indonesia. Nggak heran deh kalau harga perangkat VHS begitu mahal, apalagi kaset tape-nya. Kita harus nabung dulu biar bisa membeli satu film.

Entah apa hubungannya ditiup dengan catridge video games, tapi kebanyakan dari kita, kalau gamenya nggak jalan, kita selalu meniup-niup bagian bawah cartridge tersebut. Uniknya game tersebut bisa jalan lagi, tahu nggak kenapa?

Kegiatan favorit ketika pulang sekolah adalah nonton channel Carton Network. Zaman sekarang sih, kebanyakan isinya tontonan yang nggak ramah anak.

Meski tergolong jadul, tapi menurut ane kualitas permainan zaman dulu nggak kalah dibandingkan dengan permainan video games zaman sekarang. Zaman dulu lebih menonjolkan kesenangan dalam bermain, sedangkan zaman sekarang lebih mengutamakan kecerdasan dan grafis.

Nggak bakal yang lebih membahagiakan selain nonton Power Rangers tiap Minggu pagi. Bela-belain bangun pagi biar bisa nonton mereka bertarung bersama robot raksasa.

Jika sekarang bioskop bukan kebutuhan lagi kebutuhan mewah, beda lagi sama dulu. Hanya orang-orang berduit yang dengan gagahnya memasuki gedung bioskop. Maklum, waktu itu nonton bioskop merupakan salah satu fasilitas hiburan mewah.Gimana rasanya mengenang kembali hal-hal ini? Ada yang kamu kangenin?Baca Juga:Cuma Kamu Yang Lahir Di Tahun 90an Yang Tahu Betapa Serunya Mainan Ini!NOSTALGIA 14 Serial Beken Yang Sangat Ngangenin Buat Kamu Yang Lahir Di Tahun 90anHanya Kamu Anak 90an Yang Mengerti Indahnya 15 Hal Ini Pada Masanya