Gabungan Robot dan AI Bisa Kendarai Motor Hingga Atraksi

Uzone.id - Beberapa tahun belakangan ini kita telah melihat beberapa robot pintar yang turut tampil di pameran-pameran otomotif. Kini manusia sudah bisa membuat robot yang bisa mengendarai motor bahkan sampai melakukan atraksi.
Dilansir dari RideApart, Robot and AI Institute (RAI) dari Massachusetts, Amerika Serikat, berhasil membuat robot yang bisa mengendarai motor. Menariknya bukan hanya soal keseimbangan, tetapi robot ini bisa melakukan atraksi seperti melompat hingga berjalan mundur menggunakan motor."Misi kami adalah memecahkan tantangan paling penting dan mendasar dalam robotika dan AI," ujar pernyataan misi dari RAI.
RAI pun merilis video demo Ultra Mobile Vehicle (UMV) yang dikendalikan oleh robot. Robot ini bisa melaju, berbelok, melompat, melakukan trik, menjaga keseimbangan, dan berhenti tiba-tiba tanpa kendala. Semua gerakan tersebut dilakukan dengan pembelajaran penguatan.
Kemampuan robot ini bisa dibilang sangat mengesankan, mengingat manusia saja membutuhkan waktu yang lama untuk mempelajari gerakan-gerakan tersebut di atas motor.
Sayangnya, tidak dijelaskan lebih rinci mengenai mekanisme robot yang bisa mengendarai motor ini. Namun dari video yang dipublikasikan terdapat beberapa detail yang bisa dibahas.
Mulai dari tampilannya, robot yang bisa mengendarai motor ini bukan berbentuk seperti manusia. Melainkan seperti menyatu secara langsung dengan motor layaknya sebuah modul besar yang dipasangkan ke sadel sebuah motor.
Kemudian motor yang dikendalikan memiliki ukuran kecil yang justru terlihat lebih mirip seperti sepeda. Namun tetap saja, sepeda perlu dikayuh untuk bisa bergerak, sementara jika menggunakan penggerak baik mekanis ataupun elektrik, maka bisa disebut sebagai motor.
Robot yang mengendalikan motor UMV ini terlihat bisa mengikuti garis lurus sesuai dengan yang diprogramkan penciptanya. Yang paling menarik adalah, robot ini bisa melompat hingga ke atas meja dengan elevasi yang cukup tinggi tanpa terjatuh saat mendarat.
Awalnya kami kira robot tersebut hanya bisa mengikuti garis-garis pada lintasan yang sesuai dengan program penciptanya. Namun saat digunakan di jalanan beraspal tanpa garis pemrograman, ternyata robot ini tetap bisa beraksi, bahkan sampai melakukan jalan mundur tanpa gangguan keseimbangan.
Entah apakah robot yang dibekali AI ini menjadi terobosan baru yang benar-benar memecahkan batasan dan bisa membantu memudahkan manusia di masa mendatang. Atau sebaliknya, kecanggihan robot dan AI di masa depan bisa mengancam eksistensi manusia seperti di film-film Terminator.
