Fitur-fitur Baru di Xiaomi 13T: IP68, eSIM, Hingga Kamera Leica

Uzone.id - Xiaomi 13T dipastikan bakal meluncur di Indonesia. Kendati tak ada varian Pro, Xiaomi 13T masih terasa spesial, lantaran jadi smartphone Xiaomi pertama yang resmi di Indonesia dengan kamera dari Leica.

Xiaomi 13T bisa dibilang jadi ‘obat kekecewaan’ yang dipersembahkan Xiaomi bagi para Mi Fans - sebutan penggemar Xiaomi, di tanah air. 

Banyak yang berharap Xiaomi 13 Series, smartphone pertama Xiaomi dengan kamera Leica masuk ke sini, meski permintaan tersebut tak kunjung jadi kenyataan. Kehadiran Xiaomi 13T pun otomatis jadi pelipur lara.

Dibandingkan generasi sebelumnya, banyak hal-hal baru yang disematkan pada Xiaomi 13T, mulai dari desain, spesifikasi, hingga ke fitur kamera. Berikut tim Uzone.id telah merangkum setidaknya 5 kelebihan dan upgrade fitur pada Xiaomi 13T.

Bodi vegan leather, sudah IP68

Beda jauh dengan Xiaomi 12T atau T Series generasi sebelumnya, Xiaomi 13T punya varian dengan bodi belakang berbahan dasar vegan leather. Xiaomi menyebutnya sebagai BioComfort yang dilapisi oleh warna Alpine Blue.

Warna ini memberikan kesan birunya langit yang terlihat cantik. Dengan material kulit vegan yang halus dan cenderung agak empuk, bikin feel saat menggenggamnya terasa nyaman.

Material ini pun membuat Xiaomi 13T warna Alpine Blue kelihatan premium bak sebuah smartphone flagship. Sementara dua warna lain, yakni Meadow Green dan Black, menggunakan bodi berbahan dasar kaca yang juga tak kalah mewahnya.

Untuk kali pertama juga, T Series dari Xiaomi sudah mengantongi rating IP68. Itu berarti, Xiaomi 13T bisa diajak berenang di air tawar sedalam 1,5 meter selama 30 menit. Dengan rating ini pula, Xiaomi 13T juga tahan terhadap debu.

Layar CrystalRes AMOLED 144Hz

Soal layar, sebenarnya tak ada perbedaan signifikan antara Xiaomi 12T dengan Xiaomi 13T. Bisa dibilang, hanya dua fitur baru yang dijejalkan Xiaomi pada layar 13T, yakni refresh rate tinggi mencapai 144Hz.

Fitur ini dapat ditemukan via pengaturan Display. Hanya ada dua pengaturan yang bisa ditetapkan pengguna, 60Hz alias standar atau 144Hz, sekaligus memilih aplikasi mana saja yang dimungkinkan berjalan di refresh rate yang tinggi.

Fitur baru lainnya, intensitas cahaya smartphone ini bisa mencapai 2.600 nits pada mode Peak atau 1.200 nits pada mode high brightness.

Sisanya, sebenarnya sama. AMOLED seluas 6,67 inci dengan resolusi 2.712 x 1.220 piksel atau disebut Xiaomi sebagai CrystalRes. Dukungan HDR10, Dolby Vision, intensitas cahaya yang tinggi, sampai dukungan in-display fingerprint.

MediaTek Dimensity 8200-Ultra

Kalau sebelumnya menggunakan Dimensity 8100-Ultra, sekarang upgrade lagi menjadi Dimensity 8200-Ultra. Emblem ‘Ultra’ di bagian belakang nama system on chip (SoC) ini, menandakan kerja sama antara MediaTek dengan Xiaomi untuk pengembangan chipset khusus Xiaomi 13T.

MediaTek Dimensity 8200-Ultra merupakan prosesor yang dibuat dengan arsitektur 4nm, menyuguhkan clock-speed sampai 3,1 GHz pada performance-core. 

Dengan fabrikasi yang lebih kecil, memberikan tenaga yang lebih besar dan efisiensi baterai yang justru jauh lebih baik. Terlebih, kapasitas RAM dan ruang penyimpanan ponsel ini juga sudah lega.

Hanya ada satu varian saja tipe RAM dan penyimpanan untuk Xiaomi 13T, yakni RAM 12 GB dengan memori 256 GB. RAM berjenis LPDDR5 ini bisa ditambah secara virtual sampai 7 GB, sementara memori penyimpanan tak bisa diperluas menggunakan microSD.

Baterainya masih serupa, yakni 5.000 mAh, tapi fast charging-nya malah downgrade menjadi 67W dari sebelumnya 120W.

Dukung eSIM

Xiaomi 13T menjadi smartphone Xiaomi pertama yang resmi di Indonesia dengan teknologi eSIM. Fitur ini memang jadi andalan baru untuk menarik perhatian konsumen tanah air, apalagi eSIM sendiri kian populer di tengah masyarakat.

Dengan adanya eSIM, maka kombinasi kartu SIM pengguna adalah SIM 1 dan eSIM atau SIM 1 dan SIM 2. Untuk menambahkan eSIM, masuk ke pengaturan SIM Cards, kemudian masuk ke Use eSIM.

Nyalakan fitur eSIM, dan pindai QR Code dari eSIM yang sebelumnya sudah kalian beli. Menurut perwakilan Xiaomi, Xiaomi 13T bisa menambahkan sampai 8 eSIM yang bisa diaktifkan secara bergantian.

Kamera Leica, pertama di Indonesia

Xiaomi 13T menjadi smartphone Xiaomi pertama yang resmi di Indonesia dengan kamera Leica.

Tiga kamera belakang dengan tuning dari Leica, yakni kamera utama 50 MP yang didukung OIS (optical image stabilization), kamera telephoto 50 MP dengan 2x optical zoom, dan kamera 12 MP berlensa ultrawide.

Pengguna bisa memilih tone warna sesuai keinginan, yakni Leica Vibrant atau Leica Authentic. Sementara untuk filter, ada lebih dari 5 filter khas Leica yang bisa diaplikasikan.

Dan tentu saja, ada watermark khas Leica yang bikin hasil foto kian spesial lagi. Sementara di depan, ada kamera selfie 20 MP.