Home
/
Technology

COO Bukalapak Galang Donasi Bagi Korban First Travel

COO Bukalapak Galang Donasi Bagi Korban First Travel
Eka Santhika06 October 2017
Bagikan :

Cara tiap orang merayakan hari kelahiran biasa dilakukan dengan membuat pesta untuk berbagi kebahagiaan. Namun, cara berbeda dilakukan oleh Willix Halim, Chief Operating Officer Bukalapak.com.

Perayaan ulang tahunnya 15 Nopember mendatang dilakukan dengan mengajak berdonasi untuk memberangkatkan haji kaum dhuafa. Adalah Pak Te’in (70) dan Bu Sunaryah (62) yang akan menjadi penerima donasi yang dikumpulkan Willix lewat situs donasi Kitabisa.

Keduanya adalah korban layanan umroh First Travel. Pak Te’in sendiri berprofesi sebagai tukang sampah yang telah menabung bertahun-tahun agar bisa berumrah dengan First Travel. Sementara Ibu Sunaryah, adalah penjual kerupuk asal Cirebon yang menabung 100-200 ribu setiap bulan sejak tiga tahun yang lalu.


Tiap pagi, Pak Te'in sudah "ngantor" dengan mengenakan sepatu boot, kaus lusuh, dan celana yang hampir tak pernah dicuci, demikian ditulis Willix dalam halaman donasinya

Di usia senjanya, impian terbesar Pak Te'in sebagai seorang Muslim adalah pergi ke tanah suci. "Sekali saja dalam hidupnya, ia ingin bersujud tepat di depan Ka’bah. Beberapa langkah saja, hingga ia bisa memeluk dan mengecup dindingnya," tulisnya lagi.

Oleh First Travel, Pak Te'in dijanjikan untuk berangkat umroh Mei 2017 lalu. Willix menemui Pak Tein di kediamannya di Ciputat, Tangerang Selatan. "Sambil menatap koper First Travel yang semula sudah ia isi baju, ia menceritakan semua itu kepada saya. 'Saya sudah pasrah,' katanya lirih," seperti ditirukan Willix dalam tulisannya.

Jika donasi untuk Pak Te'in tercapai, Willix berniat memberangkatkan satu orang lainnya, Ibu Sunaryah. Ia adalah penjual kerupuk keliling asal Cirebon. Keinginan untuk umroh sudah diniatkan sejak 2015.

Sejak kasus First Travel mencuat dan memupuskan harapannya untuk umroh, Bu Sunaryah jadi jarang keuar rumah. "Setiap jumat dia sedekahin kerupuknya sebagai ikhtiar untuk berangkat ke tanah suci," tulis Willix.


Lewat donasi ini, Willix berharap bisa menebar kebaikan tanpa memandang latar belakang pribadi. Sebab, meski ia bukan seorang muslim, namun sangat berharap bisa membantu Pak Te’in dan Ibu Sunaryah bertamu ke tanah suci.

“Saya percaya bahwa kebaikan adalah kebaikan, yang melewati batasan suku, agama, dan geografis,” jelasnya seperti tertulis dalam siaran pers KitaBisa yang diterima CNNIndonesia.com, Selasa (4/10).


Untuk kampanye donasi ini, Willix menjadi donatur pertama dengan donasi Rp20 juta. Hingga berita ini diturunkan, sudah terkumpul Rp57 juta dari target Rp50 juta. Sebelumnya dalam rilis disebutkan donasi yang terkumpul sekitar Rp28 juta. Donasi ini bertambah nyaris Rp20juta dalam 2 hari.

Sebelumnya CEO Bukalapak, Achmad Zaky juga mendonasikan ulang tahunnya untuk pendidikan anak-anak di Binaan Hoshizora Foundation. Ia berhasil mengumpulkan lebih dari Rp31juta rupiah dari 93 orang donatur. Sebagai donatur ke 94, Zaky melipatkandakan donasinya, sehingga total donasi yang terkumpul lebih dari RpRp62 juta.

Berita Terkait

Tags:
populerRelated Article