Home
/
Film

Cars 3, Ketika Sang Legenda Tersingkirkan

Cars 3, Ketika Sang Legenda Tersingkirkan
Hazliansyah17 August 2017
Bagikan :

Cars 3 besutan Disney-Pixar telah tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai hari ini, 16 Agustus 2017. Pada sekuel ketiga film "Cars" tersebut, si mobil balap merah Lightning McQueen menghadapi masalah baru yang harus dipecahkan.

Pada dua sekuel sebelumnya, penonton telah awam dengan kejuaraan balap legendaris Piston Cup yang diikuti McQueen. Kini, setelah 10 tahun, McQueen yang telah diakui sebagai sang legenda menyadari dirinya mulai tersingkir dari dunia balap yang ia cintai.

Film arahan sutradara Brian Fee ini mengisahkan McQueen terancam oleh kehadiran pembalap generasi baru yang dilengkapi desain aerodinamis dan teknologi lebih canggih. Takut akan kekalahan, McQueen mengambil tindakan yang berujung pada kecelakaan dramatis dan justru membuatnya merefleksikan diri.

Tekad untuk tetap berjaya di arena balap mempertemukan dia dengan Cruz Ramirez, pelatih di all-new Rust-eze Racing Center. Ramirez membantu McQueen kembali menjadi juara dengan menyediakan beragam teknologi agar samg tokoh utama bisa bersaing dan merebut kursi juara dari pembalap generasi baru, Jackson Storm.

Cars 3 dibintangi oleh Owen Wilson (Lightning McQueen), Cristela Alonzo (Cruz Ramirez), dan Armie Hammer (Jackson Storm). Rekaman suara mendiang Paul Newman yang dahulu menghidupkan karakter Doc Hudson juga akan hadir di film, selain para sahabat McQueen lainnya.

Sosok di balik Cars 3 antara lain Reher dan Warren sebagai produser dan ko-produser, serta John Lasseter sebagai produser eksekutif. Sutradara Fee yang juga mengarahkan dua film Cars terdahulu kini mengarahkan skenario yang ditulis oleh Kiel Murray.

"Cars 3 menggambarkan tokoh yang mencari arti hidup seiring bertambahnya usia, mencari jalan untuk menjadi seorang yang berguna di setiap fase hidup, dan yang terpenting bagaimana dapat berkontribusi ke generasi selanjutnya," kata Murray dalam pernyataan resmi Disney-Pixar.


populerRelated Article