Brio Satya Naik Harga, Bedanya Cuma Rp4 Jutaan dengan Tipe RS
-
Uzone.id - Disaat banyak harga mobil-mobil baru bermesin 2.500cc ke bawah turun harga, mobil yang sejatinya harus murah eperti LCGC, justru malah naik harga.
Inentif PPnBM tidak berlaku terhadap mobil-mobil LCGC, karena memang sejak dilahirkan sudah mengusung PPnBM nol persen. Nah, sejak per April 2021 ini Honda misalnya, yang punya Brio Satya malah menaikkan harganya.Harga jual Honda Brio Satya pun kini naik sebesar Rp2 jutaan. Jadi kalau sebelumnya harga tipe termurah Brio Satya masih di bawah Rp150 jutaan, setelah naik harganya jadi Rp151 jutaan.
VIDEO Test Ride Honda PCX, Plus Minus Seminggu Dipakai
Sedangkan untuk Brio Satya tipe E CVT kini punya banderol Rp175 jutaan, setelah sebelumnya dibanderol Rp173 jutaan.
Dengan banderol barunya itu, Honda Brio Satya E CVT hanya terpaut sekitar Rp4,8 jutaan saja dengan Honda Brio RS MT yang jadi tipe termurah, dengan banderol Rp179,8 jutaan.
Perbedaan harga yang makin sempit ini tentunya bakal membuat konsumen jadi kebingungan untuk menentukan pilihan, apakah mau Brio yang versi LCGC atau tidak.
Secara basik, kedua mobil ini sama persis, baik dari dimensi dan juga usungan mesin dan transmisinya. Perbedaan hanya pada detail spesifikasi komponen tertentu dan juga sejumlah fitur-fitur.
Honda sendiri, belum lama ini meluncurkan Brio RS Urbanite, yang jauh lebih kece karena sudah ditambahkan sejumlah aksesoris dan menjadikannya sebagai Brio termahal yang dipasarkan Honda di Indonesia.
Sehingga, sejauh ini ada tiga pilihan Brio untuk konsumen, versi LCGC yang diwakili Satya, versi standar RS dan versi modifikasi tipis melalui sosok RS Urbanite.
VIDEO Honda PCX 160: