Home
/
Automotive

Beli Motor di IMOS 2022 Bakal Inden Lama Gak Sih?

Beli Motor di IMOS 2022 Bakal Inden Lama Gak Sih?

TVS iQube (Foto: Tomi Tresnady / Uzone.id)

Tomy Tresnady13 October 2022
Bagikan :

Uzone.id - Masalah yang dihadapi industri otomotif di dunia saat ini adalah pasokan semikonduktor atau chip.

Maka tak heran saat kita membeli sepeda motor harus menunggu berbulan-bulan sampai unit diantar ke rumah.

Namun, bagi konsumen yang akan membeli motor di ajang pameran Indonesia Motorcycle Show 2022 yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, pada 2-6 November 2022, Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mengusahakan konsumen tidak inden terlalu lama.

BACA JUGA: Triumph Scrambler Tunggangan James Bond Terjual Rp2,3 Miliar!

"Saya kira permasalahan chip sudah bisa diatasi oleh member kita. Kan kalau kita lihat sejak Agustus, yaitu total marketnya sekitar 500-an dan September juga. Mungkin yang September belum di-announce ya, sudah 500. Jadi menurut saya sih harusnya selesai," tutur Loman saat jumpa pers IMOS 2022 di Hotel Century Park, Jakarta, pada Selasa (11/10/2022).

Loman mengakui kalau di Indonesia masih terjadi antrean pemesanan kepemilikan kendaraan yang cukup panjang untuk motor tipe tertentu.

Hal itu, menurutnya, terjadi pada kendaraan yang masih impor dan kendaraan-kendaraan yang membawa mesin kapasitas besar.

BACA JUGA: Daftar Merek Motor yang Siap Hadir di IMOS 2022

"Kalau tipe-tipe tertentu yang memang jumlahnya nggak banyak misalnya tipe 1.000 cc, 750 cc, itu kan kemungkinan inden pasti ada," tutur Loman.

Maka, diharapkan konsumen yang membeli motor di ajang IMOS 2022 tidak inden lama, kecuali motor CBU dan tipe tertentu.

IMOS sendiri terakhir digelar pada tahun 2018. Seharusnya ajang ini diadakan setiap 2 tahun sekali, namun di tahun 2020 dan 2021 terjadi Pandemi Covid-19 yang turut mempengaruhi industri otomotif dunia.

Loman berharap industri otomotif Indonesia bisa kembali normal seperti sebelum terjadi pandemi.

"Harapan kita sih, bisa kita penuhi permintaan konsumen," ungkap Loman yang juga menjabat sebagai Executive Vice President Director PT Astra Honda Motor (AHM).

populerRelated Article