Begini Rasanya Pesan GoClean Tiga Minggu Sebelum Ditutup

Layanan GoAuto yang sudah bergabung dengan GoClean dari Gojek. (Foto: Birgitta Ajeng/Uzone.id) 

Uzone.id - Beberapa dari kalian pasti sedih mendengar kabar penutupan layanan-layanan GoLife, seperti GoMassage dan GoClean. Gue pun demikian pedih, karena peristiwa tersebut semakin memperpanjang daftar karyawan yang dirumahkan akibat pandemi virus Corona (COVID-19).

Ibarat salam perpisahan, gue memesan layanan GoClean pada Jumat, 3 Juli 2020, tiga minggu sebelum penutupan pada 27 Juli 2020. Gue order jasa cuci motor, karena kebetulan kendaraan roda dua itu sudah cukup berdebu di rumah.

Satu hal yang mengejutkan setelah pemesanan, yaitu gue mendapat mitra tuna rungu. Waktu menunggu mitra cukup lama, sekitar setengah jam lebih. Saat gue lihat di peta, posisi dia memang cukup jauh dari rumah.

Baca juga: Pamit, GoLife Unggah Surat Perpisahan untuk Pelanggan di Instagram

Setelah dia tiba di rumah gue, ada sesuatu yang mengganjal. Dia menggunakan rompi GoAuto. Ah, belakangan gue baru ingat kalau Gojek telah meleburkan GoAuto ke GoClean mulai 17 Desember 2019. Itu berarti, GoAuto yang semula berdiri sendiri telah berubah menjadi bagian dari GoClean.

Mitra GoClean sangat singgap melayani pelanggan, dan, tentu saja, dia menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker. Dia langsung mengeluarkan semua peralatan, kemudian mencuci motor gue selama sekitar setengah jam.

Preview

Dia mencuci motor menggunakan sabun sebanyak dua kali. Seusainya, dia membersihkan rantai dan ban motor gue memakai kuas yang sudah dioles cairan khusus.

Setelah rampung, dia mengemas kembali semua perlengkapan ke dalam tas. Gue sempat mengajukan beberapa pertanyaan terkait PHK dari Gojek lewat tulisan di atas kertas, tapi dia menolak. Ada sih dua pertanyaan gue yang dijawab.

Ketika gue menyodorkan tulisan, “Bapak sudah tahu kalau GoClean mau ditutup?” Dia mengangguk. Dia pun memberikan respons yang sama, saat gue mengajukan pertanyaan, “Bapak kena PHK?”

Baca juga: Gojek Akui Akan PHK 430 Karyawan, GoLife Disetop per 27 Juni

Gue sebenarnya masih menyimpan pertanyaan lain terkait kehidupan dan pekerjaannya setelah GoClean ditutup Gojek. Tapi dia menolak, karena dia buru-buru ingin salat ashar.

Sebagai informasi, dalam Media Notes yang diterima Uzone.id beberapa waktu lalu, Gojek telah mengumumkan pemberhentian layanan GoLife dan GoFood Festival.

Gojek, perusahaan teknologi asal Indonesia, ternyata tak lepas dari hantaman pandemi COVID-19. Pemutusan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap 430 karyawan Gojek semakin menambah panjang daftar perusahaan teknologi yang melakukan PHK.