Home
/
Technology

Anda Mungkin Belum Tahu, Tips Agar Baterai Ponsel Panjang Umur

Anda Mungkin Belum Tahu, Tips Agar Baterai Ponsel Panjang Umur
Susetyo Prihadi11 January 2018
Bagikan :

Uzone.id - Fitur yang paling canggih, kamera mumpuni atau desain berbeda seolah menjadi sia-sia apabila tidak diimbangi dengan baterai yang kuat.

Baterai sebagai penyokong utama ponsel pintar menjadi salah satu hal penting.

Tak melulu bicara soal kapasitas, pengguna juga seharusnya tahu bagaimana menjaga agar baterai bisa bertahan lebih lama.

Ada banyak tips yang sudah beredar, namun tak sedikit mitos yang ditularkan. Padahal bisa jadi hal yang dianggap salah, justru memperkuat umur baterai itu sendiri.

Seperti tips yang disarankan oleh Codex, perusahaan penguji baterai, berikut adalah cara agar baterai ponsel pintar bertahan lama.

Seperti yang Uzone.id kutip dari Bussines Insider.


Isi Ulang setiap Waktu

Ya, Anda tidak salah membaca judul. Mencopot lalu melepas berkali-kali charger ponsel bakal merusak baterai.

Padahal kenyataanya tidak, tancapkan saja kapan pun Anda bisa, bahkan jika sudah beberapa menit cabut saja, dan itu akan baik-baik saja.

"Tuduhan mencabut-lepas charger itu membahayakan itu tidaklaj,” menurut ahli dari ‘Battery University’.

Batas Baterai

Ponsel pintar sekarang memang semakin canggih, imbasnya, itu akan membuat baterai cepat sekali terkuras.

Padahal idealnya, baterai ponsel itu harus dijaga direntang antara 65% dan 75%.

Menurut praktisi, baterai lithium-ion di ponsel Anda akan bertahan lama jika berada di rentang tersebut.

Memang tidak praktis. Tapi itu idealnya

Jalan tengahnya agar menjaga baterai di presentase 45% dan 75%. Itu sangat membantu umur baterai.

Tak perlu isi ulang baterai sampai penuh

Saking sibuknya, mungkin kita sering mengisi ulang baterai. Tapi mulai sekarang harus diingat, sangat tidak disarankan mempertahankan baterai dari tinggal 25 persen menuju 100 persen.

Karena itu akan mempersingkat masa pakai baterai.

Selain itu menurut para ahli di ;Battery University’, baterai lithium-ion memang tidak perlu terisi penuh.

"Sebenarnya, lebih baik tidak mengisi penuh," katanya.

"karena tegangan tinggi menekan baterai dan memakainya dalam jangka panjang,” tandas mereka.

populerRelated Article