Home
/
Technology

Akun Instagram Digembok, Ternyata Gak Selamanya Aman

Akun Instagram Digembok, Ternyata <i>Gak</i> Selamanya Aman

Hani Nur Fajrina16 September 2019
Bagikan :

(Ilustrasi/Unsplash)

Uzone.id — Dari sekian banyak warganet yang doyan pansos alias panjat sosial, tak sedikit juga mereka yang memilih untuk menggembok akun Instagramnya. Biasanya sih karena ingin lebih privat atau gak mau di-follow akun bodong.

Tapi nyatanya, akun Instagram yang di-private gak menjamin konten yang kita bagikan itu sepenuhnya aman. 

Baru-baru ini ada laporan dari BuzzFeed yang memaparkan soal keamanan Instagram dan Facebook, khususnya terhadap akun-akun yang gemar menggembok profilnya.

Dari laporan itu dijelaskan, sangat mungkin jika follower dari akun yang di-private menggunakan celah untuk mengakses alamat URL dari foto atau video melalui sumber kode konten tersebut. 

Baca juga: Instagram Mau Bikin Aplikasi Chat Sendiri, Faedahnya Apa?

Trik tersebut dapat dilakukan oleh orang yang memang mengerti soal HTML. 

Meski begitu, tetap saja konten foto atau video dari akun yang digembok itu bisa diakses oleh orang lain yang sama sekali gak follow mereka, ataupun tanpa harus log-in ke Instagram. 

Hal ini juga bisa dilakukan terhadap postingan Instagram Stories yang bisa diretas dari akun private

Cara yang sama juga dapat dilakukan ke akun pribadi di jejaring sosial Facebook yang mengunggah konten dengan pengaturan private.

Mendengar hal ini, juru bicara Facebook membantahnya.

“Perilaku yang dijelaskan di dalam laporan itu sama seperti mengambil screenshot dari foto teman di Facebook dan Instagram lalu menyebarkannya ke orang lain,” ucap juru bicara Facebook, menekankan bahwa perusahaannya gak memberi akses akun private orang lain.

Baca juga: Akun Instagram 'Iron Man' Diretas

Sementara itu seorang pengembang software yang mengomentari hasil temuan BuzzFeed ini menekankan pada URL yang seharusnya bisa lebih aman.

“Proteksi konkret yang bisa dilakukan adalah URL yang lebih punya tingkat kompleksitas tinggi dan acak supaya gak bisa ditebak,” kata Benjamin Mayo selaku pengembang iOS.

populerRelated Article