Home
/
Film

8 Fakta Menarik tentang Peter Jackson, Sineas di Balik Trilogi Epik ‘The Lord of the Rings’

8 Fakta Menarik tentang Peter Jackson, Sineas di Balik Trilogi Epik ‘The Lord of the Rings’

Hani Nur Fajrina31 October 2018
Bagikan :

Uzone.id -- Nama-nama khas seperti Frodo, Legolas, Gollum, Gandalf hingga lokasi fiktif Mordor dan Middle Earth karangan J.R.R. Tolkien dapat hidup secara nyata berkat karya sinematik sutradara asal Selandia Baru ini. Siapa lagi kalau bukan Peter Jackson.

Jackson lahir sebagai anak semata wayang di kota kecil dekat pantai di Pukerua Bay, North Island, Selandia Baru pada malam Halloween 57 tahun lalu, alias 31 Oktober 1961.

Seperti kebanyakan calon sutradara besar lain, Jackson memulai ketertarikan mengambil gambar dan merekam banyak hal ketika diberi kamera super 8 di usia 8 tahun. Dari situ, dia gemar merekam video bersama teman-temannya. Seiring berjalannya waktu, dia kerap membuat film pendek, salah satunya ‘World War Two’ dengan efek visual seadanya yang mengandung elemen api.

Preview

(Peter Jackson di lokasi syuting 'The Hobbit: An Unexpected Journey - Warner Bros. Entertainment)

Langkah awal dia menuju pembuatan film lebih serius dimulai ketika dia mengikuti kontes lokal di kampung halamannya. Dia menggunakan animasi stop-motion untuk membuat adegan monster yang sedang menghancurkan sebuah kota. Sayangnya dia tidak menang.

Film debutnya dirilis pada 1987 ketika dia berusia 22 tahun, yaitu ‘Bad Taste’ dengan bujet rendah dan dibintangi oleh orang-orang yang dia kenal. Film ini mendadak sukses di pasaran dan ditayangkan di Festival Cannes. Jackson mendapat puja-puji dari kritikus.

Sejak itu dirinya semakin dikenal sampai akhirnya menggarap trilogi ‘The Lord of the Rings’ yang membuat namanya melambung dan diganjar berbagai penghargaan besar termasuk piala dari Academy Awards.

via GIPHY

Untuk merayakan hari lahirnya, Uzone.id merangkum 8 fakta menarik tentang Peter Jackson yang mungkin belum pernah kamu tahu. Baca terus, ya!

1. Selama syuting ‘The Lord of the Rings: The Fellowship of the Ring’, dia tidak sempat memikirkan pakaian yang dikenakan. Dia hanya mengenakan dua kaos secara bergantian dan tidak ganti sepatu sama sekali.

2. Cinta banget sama musik di era 1960an. Band favoritnya adalah The Beatles.

3. Nangis nonton adegan King Kong jatuh dari gedung Empire State Building di film ‘King Kong’ yang dirilis pada 1933. Film ini diakui menjadi inspirasinya dalam berkarya.

Preview

(Peter Jackson saat syuting 'The Lovely Bones' tahun 2009 - IMDb)

4. Meninggalkan bangku sekolah di usia 17 tahun dan sempat bekerja untuk koran Wellington.

5. Bobotnya turun 31 kilogram saat proses produksi remake ‘King Kong’ yang dirilis pada 2005. Dia juga sudah tidak mengenakan kacamata setelah operasi mata saat tahap produksi film ini.

6. Sesuai perkiraan, pendapatannya dari trilogi ‘The Lord of the Rings’ mencapai US$125 juta atau setara Rp1,8 triliun.

7. Sempat dipertimbangkan untuk menggarap ‘Star Wars: The Force Awakens’ pada 2015 namun menolak.

8. Berkontribusi besar bagi pariwisata Selandia Baru. Bukan rahasia lagi bahwa syuting trilogi ‘The Lord of the Rings’ dan ‘The Hobbit’ dilakukan di tanah kelahirannya, Selandia Baru. pada 2011 lokasi syuting Hobbiton di kota Matamata sengaja dibangun ulang untuk keperluan produksi dan sampai sekarang menjadi situs permanen untuk pariwisata Negeri Kiwi itu. Diberi nama Hobbiton Movie Set, lokasi ini menjadi salah satu destinasi wisata paling sukses di Selandia Baru.

Preview

(Peter Jackson sedang mengarahkan Cate Blanchett untuk 'The Hobbit: An Unexpected Journey' - Warner Bros. Entertainment)

Selamat ulang tahun, Peter Jackson!

populerRelated Article