Home
/
Travel

Pertama Kali ke Ibukota? Ini 6 Atraksi Wisata di Jakarta yang Seru dan Gratis

Pertama Kali ke Ibukota? Ini 6 Atraksi Wisata di Jakarta yang Seru dan Gratis
FrameATrip.com05 May 2018
Bagikan :

Baru pertama berkunjung ke ibukota tercinta? Jangan khawatir, ibukota tak sepenuhnya sekejam ibu tiri. Tak peduli berapa pun ongkos liburanmu, siapa pun dapat bersenang - senang di kota metropolitan Jakarta yang dinamis dan semarak. [caption id="attachment_13375" align="alignnone" width="780"]

Preview
FrameATrip.com[/caption]   Temukan 6 atraksi wisata terbaik di Jakarta tanpa perlu membayar tiket masuk alias gratis berikut:

1. Jelajahi Kota Tua

[caption id="attachment_9297" align="alignnone" width="780"] FrameATrip.com[/caption]   Banyak bangunan peninggalan zaman Belanda. Termasuk Museum Fatahillah yang dulu menjadi balai kota era kolonial serta ada  pelabuhan laut Sunda Kelapa. Lingkungan Eropa klasik yang menakjubkan ini ramai dijadikan spot foto wisatawan. [caption id="attachment_13369" align="alignnone" width="640"] FrameATrip.com[/caption]  

2. Naik bus TransJakarta

[caption id="attachment_13373" align="alignnone" width="640"]

Preview
FrameATrip.com[/caption]   Meski tidak gratis, tapi moda transpo umum khas Jakarta ini wajib dicoba.Tiket mudah dibeli dan murah. Kamu bisa coba Jalur 1, yang melintasi Kota Tua Jakarta, kompleks Istana Kepresidenan, dan Monumen Nasional.

3. Mengunjungi Taman Suropati

[caption id="attachment_13364" align="alignnone" width="374"]

Preview
FrameATrip.com[/caption]   Terselip di balik rimbunnya hutan beton Jakarta, area hijau yang subur dan indah dikelilingi pepohonan rindang dengan udara segar. Taman Suropati memadukan suasana artistik dan lingkungan kota yang menyejukkan. Di sini, terkadang bisa dijumpai warga lokal bermain alat musik.

4. Singgah ke Galeri Nasional Indonesia

[caption id="attachment_13363" align="alignnone" width="374"]

Preview
FrameATrip.com[/caption]   Selagi gratis, tak rugi memasuki Galeri Nasional Indonesia. Ada lebih 1.700 item koleksi. Mulai dari lukisan Raden Saleh, lukisan Affandi, hingga karya seni rupa dari seniman kontemporer lainnya.

5. Menelusuri Pecinan Jakarta

[caption id="attachment_9393" align="alignnone" width="780"]

Preview
FrameATrip.com[/caption]   Kawasan etnis Tionghoa diselimuti suasana oriental yang mengagumkan. Dihuni toko pakaian, elektronik, restoran hingga barbershop serta klenteng untuk bersembahyang.

6. Menyaksikan bukti toleransi beragama

[caption id="attachment_13365" align="alignnone" width="640"]

Preview
FrameATrip.com[/caption]   Terdiri dari multi kultural dan agama, daerah Gambir Jakarta menjadi saksi bisu lingkungan rumah ibadah bersejarah dari berbagai golongan. Termasuk masjid, katedral, gereja, dan kuil Buddha.

7. Tour ke Pasar Baru

[caption id="attachment_9397" align="alignnone" width="780"]

Preview
FrameATrip.com[/caption]   Sekalipun tidak membawa banyak uang, menjelajahi pasar bisa jadi momen menyenangkan untuk mencuci mata. Pasar Baru juga dikenal sebagai Little India di Jakarta. Kebanyakan pedagang merupakan warga keturunan India dengan berbagai adat dan tradisinya. Pasar dipenuhi dengan toko, restoran, dan warung makan. 

Berita Terkait:

populerRelated Article