Home
/
Lifestyle

4 Tanda Kamu Belum Berhasil Move On

4 Tanda Kamu Belum Berhasil Move On
Agassi Moriand23 June 2018
Bagikan :

Putus dengan pacar memang menyakitkan, apalagi jika kalian mengakhiri hubungan bukan dengan cara yang baik-baik. Namun, daripada hubungan dibiarkan begitu saja, ia akan menjadi toxic. Memutus hubungan bisa jadi tindakan yang berani untuk hal ini.

Ketahuilah, semua orang pasti membutuhkan waktu untuk move on dan 'mengembalikan diri' seperti biasanya, dan mengencani orang baru bukanlah jalan keluar yang bijak. Dikutip dari Elite Daily, sebelum kamu benar-benar siap untuk menjalin hubungan baru, berikut empat tanda bahwa kamu belum sepenuhnya move on menurut para relationship expert yang harus kamu ketahui. 

Masih baru

Preview

Saat kamu terluka, rasanya maklum saja jika kamu berupaya mencari seseorang baru untuk mengalihkan perasaan. Namun, seorang relationship expert sekaligus penulis 'Three Day Rule', Nora DeKeyser mengatakan, akan lebih penting jika kamu tidak terburu-buru dalam menjalin hubungan baru dan sayangi dirimu sendiri yang lebih penting.

“Cintai dirimu sendiri lebih dari kamu mencintai pasanganmu. Hal ini akan membantu kamu dalam membangun kembali kepercayaan diri," ujar DeKeyser.

Sulit percaya

Preview

Jika alasan putusnya kamu dengan pacar adalah karena kebohongan yang sering dia lakukan, kamu mungkin mulai berpikir dan tidak menyadari mengapa kamu sering dibohongi dan dengan mudah percaya begitu saja pada pacarmu. 

Maka dari itu, penting untuk menenangkan diri sejenak dan jangan banyak habiskan waktu sendiri. Alessandra Conti, seorang relationship expert lain mengatakan butuh waktu untuk kembali membangun kepercayaan pada seseorang untuk menjalin hubungan lagi, termasuk kepercayaan pada diri sendiri.

"Merasa dikhianati oleh seseorang yang dekat secara emosional memang berdampak cukup buruk karena kamu merasa tidak hanya dikhianati, tetapi juga dibodohi dan tidak dihargai," kata Conti.

Mungkin itulah alasan mengapa kamu sulit percaya dengan orang baru dan membuka diri untuk kemungkinan yang terjadi dalam sebuah hubungan.

Masih memikirkan mantan

Preview

Kamu mungkin saja sudah tidak lagi bertemu dengan mantanmu, tapi dia benar-benar belum bisa keluar dari pikiranmu. Well, mereka mungkin masih akan tetap ada di ingatanmu, karena kenyataannya, mereka memang pernah ada di kehidupanmu sebelumnya. 

Tapi, jika kamu benar-benar sudah move on, setidaknya bayang-bayang mantan tidak akan muncul sesering saat kamu baru saja putus. Sosok mantanmu itu perlahan akan memudar dan tidak lagi menarik untuk diingat. 

Untuk tahu apakah kamu sudah move on yang sesungguhnya, DeKeyser membagikan satu hal menarik. Dia berkata, nikmatilah sejenak momen ketika kamu baru bangun tidur dan apa yang ada di benakmu saat itu?

“Pikiranmu 'berkata' jujur ketika kamu baru bangun tidur. Jadi, jika mantanmu adalah hal pertama yang muncul di benakmu saat bangun tidur, maka kamu belum sepenuhnya move on," ungkap DeKeyser.

Terus menyangkal

Preview

Ternyata, perasaan yang kacau saat putus memang tidak untuk dihindari, namun dihadapi dan dinikmati. Jadi, segala perasaan sedih, marah, kecewa, galau, dan emosi lain-lainnya tersebut memang sebuah proses dari penerimaan diri.

Dr. Martha Tara Lee, seorang clinical sexologist dan pendiri konseling Eros Coaching berujar, untuk membiarkan emosi kita tumpah sepenuhnya, biarkan perasaan itu mengalir selama 17 detik. Setelah itu, dipercaya emosi atau perasaan tersebut akan beralih.

"Semenyakitkan apapun perasaan kita, akan lebih baik jika kita merasakan sepenuhnya sebagai bagian dari proses 'penyembuhan diri' daripada menghalau atau menghindarinya. Rasa sakit itu justru memberitahu bahwa emosi kita bekerja --dan kita bisa tetap hidup dengan itu," tegas Dr. Martha Lee.

Jadi jika kamu masih terus menyangkal dan berpura-pura tegar dengan perasaanmu selama ini, ada baiknya kamu coba praktikkan apa yang disarankan oleh Dr. Martha Lee. Membiarkan emosi itu keluar memang tidak mudah bagi sebagian orang, tapi itu adalah hal yang wajar agar kamu bisa mulai membuka lembar baru dan berdamai dengan diri sendiri.

populerRelated Article