3 Fitur Baru Tinder Ini Meluncur Menjelang Hari Valentine

Uzone.id – Menjelang hari kasih sayang sekaligus bertepatan dengan Hari Aman Internet Sedunia, aplikasi kencan Tinder meluncurkan beberapa fitur keamanan baru.

Salah satu yang diluncurkan oleh Tinder adalah mode ‘Incognito’ atau penyamaran yang memungkinkan untuk menyembunyikan profil Tinder kalian.

Dengan mode ‘Penyamaran’ ini, member bisa memilih Suka atau Tidak Suka pada aplikasi secara tersembunyi, tapi hanya mereka yang disukai saja yang bisa melihat profil kalian di rekomendasi.

Preview

Sebelumnya, Tinder akan memperlihatkan profil kalian di rekomendasi ketika kalian nge-swipe ke kanan maupun ke kiri. 

Baca juga: Bikin Flashback, Begini Cara Lihat Like Pertama Kamu di Instagram

Singkatnya, dengan mode Incognito, profil kalian hanya akan muncul di pengguna yang kalian sukai saja. Fitur ini hanya akan tersedia untuk pengguna Tinder Premium, Plus dan Gold.

Selanjutnya, fitur blokir. Kalian bisa memblokir profil yang muncul di feed Tinder kalian. Dengan fitur ini, kalian diberikan opsi untuk memilih siapa yang ingin kalian lihat di Tinder.

Preview

Saat sebuah profil muncul di feed, kalian dapat langsung memblokir profil member lain sebelum matching agar tidak muncul lagi. 

Hal ini jadi cara paling mudah untuk menghindari bertemu dengan sosok yang dihindari seperti atasan hingga mantan. Fitur ini hadir sebagai tambahan dari fitur Blokir Kontak, dan pemblokiran setelah melakukan pelaporan. 

Selanjutnya, fitur pelaporan baru dengan menekan secara lama untuk melaporkan pengguna lain.

Preview

Tinder memberikan cara mudah bagi pengguna untuk melakukan pelaporan perbuatan yang tidak menyenangkan di aplikasi.

Baca juga: Hati-Hati, Tindakan Ini Bisa Bikin WhatsApp Kamu Kena Blokir

Fitur tekan lama untuk pelaporan juga memungkinkan kalian untuk mengetuk dan menahan pesan yang tidak menyenangkan, sehingga alur pelaporan bisa langsung mengarah ke kolom pesan tersebut. 

Kehadiran tiga fitur baru ini merupakan bagian dari Trust and Safety Tinder yang sudah dikembangkan lebih dari 3 tahun terakhir, ini juga menjadi bagian dari kampanye kesadaran penipuan asmara oleh Match Group dan peluncuran Pusat Keamanan Tinder di Indonesia tahun lalu.

“Kami terus bekerjasama dengan mitra ahli dalam mengembangkan fitur keamanan, dan menginformasikan upaya kami untuk membantu mereka yang tengah memulai kencan online, agar bisa membangun sebuah hubungan yang sehat sejak awal. Lewat edukasi dan informasi, tujuan kami adalah menciptakan Tinder sebagai tempat teraman untuk bertemu orang-orang baru secara online,” kata VP Product, Integrity Tinder, Rory Kozoll dalam keterangan resminya, Rabu, (08/02).