2022 Masih Bakal Krisis Nintendo Switch
Uzone.id – Perhatian kepada seluruh warga dunia yang sudah menabung mati-matian untuk membeli Nintendo Switch, tahun baru tak melulu berisi kabar baik. Nintendo Switch diperkirakan masih akan langka di tahun 2022 ini.
Dalam wawancara terbaru dengan surat kabar Jepang, Kyoto Shimbun, Presiden Nintendo Shuntaro Furukawa memperingatkan bahwa krisis Switch akan terus berlanjut di 2022.Furukawa mengatakan kalau krisis chip global dan tantangan berat bagi industri logistik masih akan terus mempengaruhi pasokan perangkat Switch di masa yang akan datang.
Baca juga: Desainer Nintendo Masayuki Uemura Meninggal Dunia
Biasanya, perangkat Nintendo Switch termasuk mudah dicari jika dibandingkan dengan konsol besar seperti PlayStation (PS5) yang sejak awal peluncuran dikenal sulit didapatkan karena begitu laris. Namun, sejak krisis chip, berbagai konsol game tak pandang bulu juga mengalami kelangkaan produksi.
Layanan ritel populer di berbagai negara kehabisan stok Nintendo Switch model standar. Sementara versi layar OLED sempat ada stok namun sifatnya acak dan hanya ada beberapa ritel saja.
“Untuk Nintendo Switch, kami mengurangi target unit menjadi 1,50 juta unit dari 24 juta unit. Prediksi pengiriman produk untuk semester dua tahun lalu juga dikurangi karena adanya perubahan rencana produksi akibat krisis chip global,” tutur pihak Nintendo, seperti dikutip dari BGR.
Baca juga: Perbandingan Nintendo Switch OLED, Switch Standar dan Switch Lite
Ia melanjutkan, “di sisi lain, kami merevisi target software Nintendo Switch dari 10 juta unit menjadi 200 juta unit berdasarkan performa penjualan di semester pertama.”
Meski Nintendo mengakui bahwa perangkat konsol seperti Switch masih akan langka, perusahaan percaya diri terhadap penjualan game. Metroid Dead menjadi game yang paling cepat terjual dalam sejarah waralaba game di pekan awal peluncuran.
Pada intinya, jika kalian berharap bisa membeli Nintendo Switch dalam waktu dekat, jangan dulu berharap banyak. Simpan dulu uang tabungan sebaik mungkin dan berdoa agar krisis chip cepat berakhir.
VIDEO: Deretan Pencurian Data Terbesar di 2021