10+ Smartphone Android yang Bakal Rilis Bulan Ini, Banyak dari Xiaomi
Uzone.id - Jelang akhir bulan Februari, setidaknya lebih dari 10 smartphone Android terbaru yang menyambangi pasar Indonesia. Bila kalian menanti ponsel flagship, sabar dulu karena di bulan ini kebanyakan kelas menengah yang akan melenggang resmi di pasaran.
Kepastian ini setidaknya didapatkan dari konfirmasi langsung brand lewat media sosial dan undangan peluncuran yang diterima tim redaksi Uzone.id. Biar gak penasaran, berikut rangkuman deretan smartphone Android yang akan rilis di bulan ini, mulai dari Xiaomi, Tecno, hingga Realme.Infinix Hot 40i dan Hot 40 Pro
Paling dekat diluncurkan adalah Infinix Hot 40i dan Hot 40 Pro. Keduanya akan meluncur pada 19 Februari mendatang di Indonesia.
Infinix Hot 40 Pro menjadi model dengan spesifikasi tertinggi. Layar LCD-nya seluas 6,78 inci dengan refresh rate tembus 120Hz serta dapat menampilkan konten pada resolusi Full HD+.
Lantaran ditujukan buat para gamer ‘bujet cekak’, dapur pacunya pun disesuaikan dengan MediaTek Helio G99. Chipset ini memang langganan dipakai oleh ponsel kelas menengah.
Baterainya berkapasitas 5.000 mAh yang mendukung 33W FastCharge. Kemudian di sisi kamera, Infinix Hot 40 pro dibenamkan kamera utama bersensor 108 MP yang dipasangkan dengan kamera makro 2 MP dan AI Cam. Dan di depan ada kamera selfie 32 MP yang ditempatkan pada lubang kamera di tengah atas layar.
Sementara Infinix Hot 40i, smartphone ini hadir dengan RAM 8 GB yang bisa ditambah secara virtual hingga 16 GB. Ponsel ini juga memiliki ruang penyimpanan 256 GB yang terbilang luas di kelasnya.
Soal dapur pacu, Infinix Hot 40i disokong oleh Unisoc T606. Bentangan dan resolusi layarnya lebih rendah dari Hot 40 Pro, dimana Infinix Hot 40i hanya menawarkan layar LCD 6,56 inci dengan resolusi HD+ dan refresh rate 90Hz saja.
Di bagian kamera, ponsel ini punya kamera belakang 50 MP yang disandingkan dengan kamera selfie 32 MP.
Redmi A3
Kemudian ada Redmi A3, smartphone entry-level yang rencananya akan meluncur di Indonesia pada 20 Februari mendatang. Kepastian ini diunggah oleh akun resmi Xiaomi Indonesia di X (dulunya Twitter).
“Redmi A3 akan resmi hadir di Indonesia tanggal 20 Februari 2024!” tulis Xiaomi Indonesia di medsos resminya.
Eits, ada kabar gembira lagi nih buat para generasi #AlwaysReady!
— Xiaomi Indonesia (@XiaomiIndonesia) February 16, 2024
Redmi A3 akan resmi hadir di Indonesia tanggal 20 Februari 2024!
Pantengin terus media sosial resmi Xiaomi Indonesia untuk tau informasi lengkapnya.#RedmiA3 pic.twitter.com/XRUISMvo8u
Smartphone ini sebenarnya baru meluncur di India beberapa waktu lalu. Di sana, Redmi A3 menjadi salah satu ponsel dengan harga Rp1 jutaan yang membawa spesifikasi dan fitur menarik.
Desainnya dibuat mewah, malah dibikin menyerupai Xiaomi 13 Ultra berkat bingkai kamera berbentuk lingkaran. Ada dua kamera yang disematkan, yakni 8 MP dan auxiliary sensor, serta LED flash tepat di sampingnya.
Di depan, Redmi A3 punya layar LCD seluas 6,71 inci dengan resolusi HD+. Layarnya sudah mendukung refresh rate 90Hz, kemudian dilapisi oleh kaca Gorilla Glass 3. Tepat di atasnya, terdapat notch sebagai tempat bagi kamera selfie 5 MP.
Redmi A3 ditenagai prosesor MediaTek Helio G36 yang masih sama seperti Redmi A2. Kapasitas RAM-nya meningkat, sekarang tersedia sampai 6 GB dibanding sebelumnya yang hanya 4 GB.
RAM-nya bisa di-upgrade dua kali lipat menggunakan fitur Memory Expansion, lalu memori penyimpanannya pun lebih besar menjadi 128 GB.
Redmi A3 ditopang baterai dengan kapasitas 5.000 mAh tanpa dukungan fast charging. Kendati begitu, Xiaomi tetap menyematkan port USB-C dengan daya maksimal 10W. Fitur lainnya, ada sensor sidik jari pada tombol Power di samping dan jack audio 3,5 mm.
Realme Note 50
“Take note, Realme fans,” begitu tulis akun Realme Indonesia di X, sembari memamerkan teaser soal kehadiran Realme Note 50 di Indonesia pada 22 Februari mendatang.
Note adalah seri baru dari Realme, dan Realme Note 50 jadi produk pertamanya. Sesuai namanya, Realme Note 50 punya layar yang luas, tepatnya 6,74 inci.
Tapi jangan harap kalau ponsel ini menyediakan stylus seperti S Pen karena mengusung nama ‘Note’. Realme Note 50 adalah ponsel kelas entry, layarnya saja masih LCD dengan resolusi HD+.
Take Note, realme Fans. ???? #realmeNote50 pic.twitter.com/6640KCQSv0
— realme Indonesia (@realmeindonesia) February 16, 2024
Kendati begitu, layarnya sudah mendukung refresh rate 90Hz, touch sampling rate 180Hz, serta intensitas cahaya mencapai 560 nits, standar bisa dibilang.
Layarnya punya bezel yang lumayan agak tebal, terutama di bagian bawah. Belum ada punch hole atau lubang kamera di sini, hanya notch saja yang menjadi tempat bagi kamera selfie 5 MP.
Kamera belakangnya juga dua dan cenderung biasa saja, menegaskan kalau ponsel ini memang ditujukan buat kelas entry. Kamera utamanya 13 MP dan kamera sekunder QVGA, sudah didukung oleh LED flash.
Realme Note 50 ditenagai prosesor Unisoc T612 yang dipadukan RAM 4 GB dengan memori penyimpanan 64 GB. Baterainya 5.000 mAh tanpa dukungan fast charging alias hanya 10W saja.
Ponsel ini sudah berjalan di Realme UI T Edition berbasis Android 13. Menariknya, walau harganya sejutaan, Realme Note 50 sudah mengantongi rating IP54 tahan percikan air dan debu serta memiliki sensor sidik jari di sampingnya
Tecno Spark 20 Pro dan Spark 20 Pro+
Kemudian ada duo Tecno Spark 20 Pro dan 20 Pro+ yang masuk ke Indonesia. Keduanya menjadi pelengkap dari Spark 20 Series yang sudah dirilis pada awal Januari lalu.
Smartphone ini memang kelas menengah, namun Tecno mengadopsi desain mewah bagi keduanya. Malah Tecno Spark 20 Pro+ mengusung desain layar melengkung yang lumrahnya dipakai oleh ponsel high-end atau flagship.
Keduanya hadir dengan layar seluas 6,78 inci, sudah Full HD+ dan mendukung refresh rate 120Hz. Bedanya, layar Spark 20 Pro berjenis IPS LCD, sementara varian Spark 20 Pro+ sudah AMOLED.
Keduanya sama-sama ditenagai prosesor MediaTek Helio G99, namun untuk versi Pro+, Tecno membenamkan chip yang sedikit lebih baik, yakni Helio G99 Ultimate.
RAM ponsel ini besar kapasitasnya, mencapai 12 GB yang dapat diperluas secara virtual hingga 9 GB.
Ruang penyimpanan keduanya sama-sama 256 GB yang bisa diperluas dengan microSD. Demikian pula dengan kapasitas baterai mencapai 5.000 mAh yang didukung fast charging 33W.
Untuk kameranya pun identik, kamera utama 108 MP dengan AI Lens, serta kamera selfie 32 MP.
Redmi Note 13 dan Note 13 5G
Pada 28 Februari, Xiaomi akan meluncurkan Redmi Note 13 Series. Dua varian terbawah adalah Redmi Note 13 dan Note 13 5G. Keduanya dipersiapkan agar Redmi Note 13 Series bisa diterima semua kalangan.
Redmi Note 13 dan Note 13 5G mengusung desain dan disokong dapur pacu yang berbeda. Layarnya sama-sama AMOLED dengan luas 6,67 inci dan beresolusi Full HD+, serta sudah mendukung refresh rate 120Hz.
Bedanya, varian 5G tampil lebih bezel-less dengan tampilan mirip seperti Poco X6. Kalau model 4G, bezel bagian bawahnya masih agak tebal. Tapi yang menarik, Redmi Note 13 biasa sudah didukung in-display fingerprint, sementara model 5G belum.
Pada sektor dapur pacu, Redmi Note 13 ditenagai prosesor Snapdragon 685, sementara 5G sudah disokong MediaTek Dimensity 6080. Baterainya sama-sama 5.000 mAh dengan fast charging 33W.
Bagian kamera pun identik, dimana kamera utama sudah 108 MP yang berpadu dengan kamera ultrawide 8 MP, kamera makro 2 MP, dan kamera selfie 16 MP.
Redmi Note 13 Pro dan Note 13 Pro 5G
Sama halnya, varian Pro juga terbagi menjadi dua model, 4G dan 5G. Tampilan keduanya sama, hanya ada beberapa perbedaan pada layar, prosesor, dan baterainya.
Keduanya tampil dengan layar AMOLED datar berukuran 6,67 inci. Redmi Note 13 Pro beresolusi Full HD+ dengan refresh rate 120Hz dan intensitas cahaya mencapai 1.300 nits pada peak mode.
Kalau Redmi Note 13 Pro 5G, layarnya sudah beresolusi 1220p dengan kedalaman warna mencapai 68 miliar warna, mendukung Dolby Vision, refresh rate 120Hz, serta intensitas cahaya mencapai 1.800 nits dalam peak mode.
Lapisan kacanya pun dibuat beda level. Jika model 4G masih dilindungi Gorilla Glass 5, Redmi Note 13 Pro 5G sudah Gorilla Glass Victus. Tapi, keduanya sama-sama mendukung in-display fingerprint.
Bagian dapur pacu, Redmi Note 13 Pro 4G ditenagai MediaTek Helio G99 Ultra dengan baterai 5.000 mAh yang didukung fast charging 67W. Sementara Redmi Note 13 Pro 5G jadi Redmi pertama dengan Snapdragon 7s Gen 2, dan kapasitas baterainya lebih besar 100 mAh.
Kameranya sama kok. Kamera utama sudah 200 MP dengan optical image stabilization (OIS), kamera ultrawide 8 MP, kamera makro 2 MP, serta kamera selfie 16 MP.
Redmi Note 13 Pro+
‘Raja terakhir’ dari Redmi Note 13 Series, yakni Redmi Note 13 Pro+. Redmi Note 13 Pro+ menjadi model dengan spesifikasi paling tinggi dibanding seri lainnya.
Desain saja, Redmi Note 13 Pro+ beda sendiri lantaran mengusung layar OLED dengan tepian yang melengkung. Luasnya sama, tapi resolusinya mencapai 1220p dengan intensitas cahaya mencapai 1.800 nits.
Scrolling medsos atau main game dijamin lebih mulus, karena layar Redmi Note 13 Pro+ sudah mendukung refresh rate 120Hz. Layar ponsel ini juga telah dilapisi Gorilla Glass Victus, fitur yang biasanya ada di ponsel flagship.
Redmi Note 13 Pro+ pun sudah mengantongi sertifikasi IP68 tahan air dan debu. Itu artinya, ponsel ini bisa bertahan di dalam air dengan kedalaman 1,5 meter selama 30 menit.
Smartphone ini ditenagai prosesor Dimensity 7200-Ultra yang dipasangkan dengan RAM LPDDR5 sampai 12 GB dan memori UFS 3.1 hingga 512 GB. Baterainya 5.000 mAh yang dapat diisi dengan sangat singkat lewat fast charging 120W.
Bagian kamera jadi salah satu fitur unggulan dari Redmi Note 13 Pro+. Ponsel ini punya kamera utama dengan sensor 200 MP ISOCELL HP3. Kemudian dipadukan dengan kamera ultrawide 8 MP dan makro 2 MP, sementara di depan ada kamera selfie 16 MP.
Realme 12 Pro dan 12 Pro+
Realme belum berhenti pada Note 50 saja. Sebagai penutup Februari 2024, pabrikan asal China ini akan menghadirkan Realme 12 Pro dan 12 Pro+ ke Indonesia.
Keduanya punya desain yang lebih mewah dari generasi sebelumnya. Layarnya OLED dengan lengkungan di tepian kiri dan kanannya, sementara luasnya sudah 6,7 inci dengan refresh rate 120Hz.
Kalau Realme 12 Pro ditenagai Snapdragon 6 Gen 1, Realme 12 Pro+ jadi ponsel pertama dari perusahaan dengan system on chip (SoC) Snapdragon 7s Gen 2.
Keduanya sama-sama ditopang baterai 5.000 mAh dengan fast charging 67W. Pun dengan OS-nya yang sudah Android 14.
Realme 12 Pro punya tiga kamera belakang, terdiri dari kamera utama 50 MP dengan sensor Sony IMX882 yang didukung OIS.
Kamera ini disandingkan dengan lensa telephoto dengan sensor 32 MP Sony IMX709, kemudian kamera ultrawide 8 MP, serta kamera selfie 16 MP yang disematkan pada lubang kamera di tengah atas layar.
Sementara Realme 12 Pro+, konfigurasi kameranya benar-benar menggoda. Kamera utama 50 MP dengan sensor Sony IMX890 yang didukung OIS, kemudian kamera periskop 64 MP dengan sensor OmniVision OV64B yang didukung OIS yang punya kemampuan 3x optical-zoom.
Lalu, kamera ultrawide 8 MP, serta kamera selfie 32 MP dengan sensor Sony juga.
Dari 11 smartphone Android yang akan dirilis di Indonesia, mana yang kalian incar, Uzoners?